Di UIN Ar-Raniry Aceh, mahasiswi bercadar banyak asal Malaysia
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh tidak melarang dan tidak menganjurkan mahasiswi untuk menggunakan cadar. Mereka semua diizinkan menggunakan cadar selama tidak menimbulkan persoalan.
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh tidak melarang dan tidak menganjurkan mahasiswi untuk menggunakan cadar. Mereka semua diizinkan menggunakan cadar selama tidak menimbulkan persoalan.
Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Farid Wajdi Ibrahim MA menegaskan, bagi mahasiswi hanya dianjurkan untuk menggunakan pakaian sopan dan standar Islami.
-
Kenapa wanita Muslimah diibaratkan seperti berlian Islam? “Wanita Muslimah ialah berliannya islam. Karena taka da seorang pun yang akan mengungkapkan berlian mereka pada orang asing”
-
Kapan Bilqis tampil menawan dengan busana muslim model kaftan berwarna putih? Bilqis Khumairah Razak, yang kini beranjak remaja, tampil menawan dalam balutan busana muslim model kaftan berwarna putih, lengkap dengan hijabnya.
-
Bagaimana Bilqis tampil menawan saat mengenakan busana muslim? Bilqis Khumairah Razak, yang kini beranjak remaja, tampil menawan dalam balutan busana muslim model kaftan berwarna putih, lengkap dengan hijabnya. Wajahnya tampak mengenakan riasan yang natural dengan lipstik ringan di bibirnya yang merona.
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
-
Dimana makam wanita bangsawan itu ditemukan? Di bagian bernama Khar Nuur di Mongolia, peneliti menemukan makam wanita bangsawan di dalam tembok benteng dari zaman Khitan.
-
Kenapa wanita bangsawan itu dimakamkan di dalam benteng Khitan? Para peneliti menduga pilihan untuk menguburkan perempuan tersebut di dalam benteng bisa menjadi “simbol identitas, ingatan, dan kekuasaan yang menyedihkan di masa transisi”.
"Sebagai lembaga kode etik mahasiswa itu aturannya tertulis, di mana mereka harus menggunakan pakain yang sopan, kalau yang ketat atau kain tipis atau menyerupai pakaian laki-laki bagi perempuan itu melanggar kode etik dan kita melarangnya," kata Farid, Jumat (9/3) di Banda Aceh.
Menurut Farid, mahasiswi yang banyak menggunakan cadar di UIN Ar-Raniry berasal dari Malaysia. Pihak kampus selama ini tidak pernah melarang mereka menggunakan pakaian seperti itu, selama tidak menimbulkan masalah.
Menanggapi pendataan mahasiswi menggunakan cadar yang dikeluarkan oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Farid mengatakan ada sejumlah pertimbangan dan filosofi yang tidak diketahui oleh publik. Meskipun hingga sekarang tidak ada aturan yang melarang wanita menggunakan cadar.
"Kalau tidak ada api mana ada asap, mungkin ada sesuatu hal yang bisa membawa efek buruk bagi mahasiswa di sana ketika memakai cadar," jelasnya.
Kata Farid, larangan yang dikeluarkan kampus tersebut, jangan-jangan memang ada kaitannya dengan radikalisme yang masuk kampus. Apa bila dibiarkan dan tidak dicegah secepatnya, maka akan berbahaya. "Tetapi kalau memang tidak ada, enggak mungkin larangan itu keluar," ungkapnya.
Oleh karena itu, Farid meminta semua pihak untuk mencegah paham radikalisme dengan cara memupuk ilmu agama yang baik dan benar. Serta memperkokoh keimanan dan terus bertakwa kepada Allah SWT.
Baca juga:
Polemik mahasiswi bercadar di kampus dan kebijakan penuh prasangka
Zulkifli sesalkan ada larangan penggunaan cadar di kampus
Menristek Dikti soal larangan bercadar: Itu urusannya kampus
Menristek Dikti soal larangan bercadar: Itu urusannya kampus
Bamsoet nilai larangan mahasiswi bercadar berpotensi langgar konstitusi
Ormas Islam datangi UIN Yogya sampaikan keberatan larangan mahasiswi bercadar
Menteri Nasir sebut radikalisme di kampus relatif menurun