Diberi uang 2 gepok dari seseorang, istri Siyono malah resah
Menurut pengakuan dari pemberi, uang tersebut diberikan sebagai santunan dan juga biaya pemakaman almarhum Siyono.
Suratmi, istri Siyono diberi uang sebanyak dua gepok yang tebalnya sekitar 10 centimeter. Uang tersebut diberikan oleh salah seorang bernama Ayu yang menjemput Suratmi dari Klaten dan membawa ke Jakarta.
Dia mengungkapkan, dua gepok uang tersebut bungkus dengan koran bekas dan dilakban pada masing-masing sisinya. Sejak menerima uang itu, dia tidak berani membukanya.
"Bu Ayu yang memberikan, saya menduga bu Ayu adalah polwan, tapi saya tidak tahu pasti. Uang itu diberikan di Hotel Leaf Jakarta tempat saya menginap," katanya pada wartawan di PP Muhammadiyah, Selasa (29/3).
Menurut pengakuan dari pemberi, uang tersebut diberikan sebagai santunan dan juga biaya pemakaman almarhum Siyono. Namun karena takut, Suratmi pun tidak berani membuka bungkusan uang tersebut.
"Saya malah resah, apa maksudnya memberikan uang sebanyak ini. Katanya satu bungkus untuk santunan dan satu bungkus untuk pemakaman," ujar Suratmi.
Suratmi pun kemudian menyerahkan uang tersebut kepada PP Muhammadiyah yang diwakili Busyro Muqodas sebagai barang bukti jika nanti akan menghadapi pengadilan.
"Ini untuk kepentingan proses hukum, apakah untuk barang bukti silakan saja. Tapi saya tidak berani membukanya, sejak awal diberikan masih utuh seperti itu," imbuhnya.
Sementara itu Busyro mewakili PP Muhammadiyah menerima dua gepok uang tersebut sebagai barang bukti. Pihaknya belum tahu apa maksud pemberian uang tersebut dan dari mana sumber uang tersebut.
"Saya tidak tahu sumbernya dan tidak tahu buat apa. Pemberinya ibu Ayu yang disebut tadi juga tidak diketahui apakah dari polisi atau dari instansi apa," kata Busyro.
Baca juga:
Istri terduga teroris Siyono minta bantuan hukum ke PP Muhammadiyah
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Apa peran Yakob Sayuri di Timnas Indonesia? Pemain Kunci Ketidakhadiran Yakob Sayuri dan Yance Sayuri di Timnas Indonesia tentunya sangat disayangkan. Keduanya memiliki potensi untuk memberikan kontribusi besar bagi tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Terutama, Yakob Sayuri memiliki peran yang sangat signifikan.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Siapa yang menunjuk Sitor Situmorang menjadi koresponden Waspada di Yogyakarta? Pada tahun 1947, Sitor di tunjuk oleh Menteri Penerangan, Muhammad Natsir untuk menjadi koresponden Waspada di Yogyakarta.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.