Dikonfirmasi soal hantu gunung, Fredrich malah tantang disantet
Dalam rekaman tersebut, Fredrich dan Viktor membicarakan soal Hantu Gunung yang bisa membuat Setya Novanto terlihat gila di persidangan. Dengan maksud, bisa lolos dari jeratan hukum e-KTP. Percakapan itu terjadi pada 18 Desember 2018.
Terdakwa kasus dugaan merintangi proses hukum Fredrich Yunadi angkat bicara soal rekaman dirinya dengan seseorang bernama Viktor.
Dalam rekaman tersebut, Fredrich dan Viktor membicarakan soal Hantu Gunung yang bisa membuat Setya Novanto terlihat gila di persidangan. Dengan maksud, bisa lolos dari jeratan hukum e-KTP. Percakapan itu terjadi pada 18 Desember 2018.
-
Siapa Fredy Pratama? "Enggak (Tidak pindah-pindah) saya yakinkan dia masih Thailand. Tapi di dalam hutan," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, Rabu (13/3).
-
Kapan Frederik Kiran diwisuda? “Kemarin, wisuda Kiran Sekolah Sevenoaks, angkatan 2024, hari kelulusan,” tulis Kartika di akun Instagram pribadinya.
-
Apa yang dilakukan Fredy Pratama? Nur Utami berubah sejak menikah dengan pria berinisial S, yang dikenal sebagai kaki tangan gembong narkoba Fredy Pratama.
-
Siapa Farida Nurhan? Inilah salah satu sudut rumah Farida Nurhan di kampung halamannya, yaitu di Kota Lumajang. Rumah ini tampak sangat jauh dari citra tajir melintir dan popularitasnya sebagai seorang food vlogger yang dikenal.
-
Apa yang sedang dilakukan Fredy Pratama? Bareskrim Polri mengungkap lokasi dari gembong narkoba Fredy Pratama yang ternyata bersembunyi di pedalaman hutan kawasan negara Thailand.
-
Kenapa Fredy Pratama sulit ditangkap? Sebelumnya, Polri berupaya menangkap gembong narkoba Fredy Pratama yang saat ini terindikasi berada di Thailand dan dilindungi oleh gangster dari negara tersebut."Fredy Pratama keberadaannya masih terindikasi di Thailand.
"Urusan apa dengan saya, karena 18 Desember itu, dan 8 Desember saya bukan pengacara SN," ujar dia usai sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta Selatan, Senin (30/4).
Fredrich mengaku tidak mengenal pria bernama Viktor seperti dalam rekaman yang dibuka jaksa KPK pada Jumat 27 April 2018 kemarin dalam sidang perkara yang sama dengan terdakwa Bimanesh Sutarjo.
Fredrich hanya mengaku kenal dengan Brigjen Viktor yang menangkap Bambang Widjojanto.
"Kedua harus ingat, penyadapan terhadap advokat itu melanggar UU, bahwa dia sudah menghina advokat di Indonesia dan saya tidak kenal yang namanya Viktor," kata dia.
Fredrich mengaku tak percaya dengan hal-hal mistis semacam itu. Fredrich malah menantang agar dirinya diguna-guna.
"Siapapun bisa menantang saya, mau nyantet silakan. Saya percaya Allah melindungi saya, itu enggak masuk akal," kata dia.
Dalam sidang dengan perkara sama yang menjerat dokter RS Medika Permata Hijau, Bimanesh Sutarjo, jaksa KPK membuka rekaman percakapan antara Fredrich dengan Viktor.
Jaksa Takdir meminta izin kepada hakim untuk memutar rekaman percakapan Fredrich dengan Viktor yang terjadi dilakukan 18 Desember 2017. Namun belum diketahui identitas Viktor.
Dalam percakapan, Viktor menyarankan agar Setnov dibikin gila di ruang sidang. Viktor mengaku memiliki teman yang bisa membuat seseorang menjadi gila untuk sementara waktu.
"Pak setnov. Ya, itu kan bermain-main, berpura-pura itu. Kalau mau ada teman saya, dia jago dia, kalau sidang dibikin gila. Dokter periksa dia gila nanti. Dia di Bangka. Kemarin saya bilang kamu yakin, yakin, saya kirim hantu gunung nanti pas diperiksa," kata Viktor dalam percakapan.
Kemudian Fredrich menyambut percakapan tersebut. Fredrich berencana membicarakan hal tersebut lebih jauh.
"Iya seperti binatang itu kan," kata Fredrich.
Kemudian Viktor kembali menjelaskan lebih jauh soal rencananya tersebut.
"Ini kalau masuk, di sidang kita kerjain dia. Jadi tetap sembuh, ya bisa sembuh. Setiap sidang kita bikin dia gila, nanti diperiksa dokter dia jadi gila," kata Viktor.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Diwarnai perdebatan, ini suasana sidang lanjutan Fredrich Yunadi
Fredrich Yunadi persoalkan surat perintah KPK saat menyita rekaman CCTV RSMPH
Fredrich Yunadi bakal seret JPU KPK atas dugaan pemalsuan barang bukti
Saksi yakin Fredrich Yunadi terekam CCTV saat Setya Novanto masuk rumah sakit
KPK beri lampu hijau Peradi periksa pelanggaran kode etik Fredrich