Ditikam Mantan Suami, Karyawan Rumah Makan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Mes
Polisi hingga kini masih memburu pelaku.
Nasib tragis dialami SY (37), seorang karyawan RM Padang Jam Gadang, Sentani, Jayapura, Papua. Dia ditemukan tewas bersimbah darah setelah ditikam mantan suami berinisial N (38).
Polisi hingga kini masih memburu pelaku. "Memang benar pelaku hingga kini belum ditangkap," kata Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen, di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (16/5).
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Dia mengatakan, insiden pembunuhan yang terjadi Minggu (15/5), belum diketahui pasti motifnya karena masih didalami penyidik. Pelaku langsung melarikan diri setelah menikam korban di kamar tempat penampungan karyawan rumah makan tersebut.
Pelaku Diburu Polisi
Pelaku yang merupakan mantan suami korban sebelum membunuh mantan istrinya, sempat menanyakan keberadaannya ke rekannya yang sedang bekerja di RK Jam Gadang, Sentani. Setelah mengetahui korban berada di kamarnya, pelaku langsung menikam menggunakan pisau dapur.
Saksi yang mendengar teriakan korban kemudian mendatangi ke kamar dan melihat korban bersimbah darah, sehingga lantas melaporkannya ke polisi. Korban langsung dibawa ke RSUD Youwari, namun tidak tertolong lagi.
"Barang bukti berupa pisau yang diduga digunakan untuk membunuh korban sudah diamankan," kata AKBP Maclarimboen, dikutip Antara.
(mdk/gil)