Dua Warga Bondowoso Tewas Saat Bersihkan Sumur Masjid
Peristiwa naas itu bermula saat Nono bermaksud membersihkan sumur di masjid. Dia lantas turun ke dalam sumur sedalam sekitar 10 meter itu. Namun tak lama berselang, dia lemas dan pingsan.
Bermaksud menguras air sumur, dua warga terjebak hingga meninggal dunia. Kedua korban adalah kakak beradik Basyid (35 tahun) dan Nono (40 tahun) yang merupakan warga Desa Sumber Gading Kecamatan Sumberwringin.
Peristiwa naas itu bermula saat Nono bermaksud membersihkan sumur di masjid. Dia lantas turun ke dalam sumur sedalam sekitar 10 meter itu. Namun tak lama berselang, dia lemas dan pingsan.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang ditemukan di situs peninggalan Majapahit di Kalimantan Barat? Di Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ada sebuah situs peninggalan Hindu Buddha. Peninggalan itu kemudian dikenal dengan nama Candi Negeri Baru.
-
Kapan peradaban Maya menghuni kota Ichkabal? Jenis dan tata letak bangunannya menunjukkan bahwa kota ini dihuni sejak akhir periode Praklasik (400 SM hingga 200 M) dan dihuni hingga sekitar tahun 1500 M, meskipun sebagian besar arsitektur monumentalnya berasal dari tahun 350 SM dan 50 SM.
-
Apa penemuan utama di makam raja Maya? Para arkeolog menemukan kotak batu berbentuk peti mati, kerangka yang sebagian besar sudah membusuk, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh National Geographic . Persembahan tersebut termasuk sebuah pot, koleksi cangkang tiram besar, beberapa tulang manusia yang diukir dan dihias dari individu yang terpisah, dan sejumlah potongan batu giok, yang menurut para peneliti merupakan topeng yang rumit.
-
Ke mana tembakau dari Jember diekspor? Tembakau-tembakau dari Jember serta beberapa daerah lain di Hindia Belanda diekspor ke luar negeri.
-
Di mana lokasi penemuan kuburan Bangsa Maya ini? Kuburan ini tertutup batu besar di dalam kota tersembunyi Tulum di Meksiko.
Mengetahui kondisi sang kakak pingsan, Basyid berinisiatif menolong korban dengan langsung turun ke dasar sumur. Sama seperti Nono, dia pun akhirnya juga lemas dan pingsan.
Diduga penyebab meninggalnya kedua orang tersebut karena terlalu banyak menghirup gas beracun yang ada di bawah tanah. Ketika dievakuasi, kedua korban sudah dalam posisi terendam air yang memiliki kedalaman sepinggang orang dewasa.
Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 2 korban dari dasar sebuah sumur. Keduanya sudah meninggal dunia. Tim SAR Gabungan berasal dari Pos SAR Jember, BPBD Bondowoso, Brimob Subden C, Polsek dan Orari Bondowoso serta dibantu warga sekitar.
"Setelah berhasil dievakuasi dari dasar sumur dengan kedalaman sekitar 10 meter ini, selanjutnya kita bawa jenazah Basyid dan Nono dibawa ke puskesmas Sumberwringin," ujar Komandan tim operasi Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jember, Rudy Prahara saat dikonfirmasi Merdeka.com pada Senin (30/9).
Karena sumur tersebut diindikasikan mengandung gas beracun, personel yang terjun ke dalam dilengkapi dengan peralatan SCBA (Self Coontain Breathing Aparatus) yang merupakan alat bantu pernapasan di ruang terbatas.
"Tujuannya agar personel tidak keracunan gas karbondioksida juga, saat proses evakuasi," tutup Rudy.
Kedua jenazah korban sempat menjalani visum luar sebelum diserahkan kembali ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
(mdk/fik)