Istri & 3 anak jadi korban, Pelda Arie selamat karena tak dapat cuti
Ke empat jenazah dimakamkan di TPU Marga Baka di Lingkungan Lanud Abdulrachman Saleh.
Pelda Arie Budi Wibowo (40) harus kehilangan istri dan ketiga anaknya dalam kecelakaan Hercules C-130 di Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6).
Istrinya, Armianti (33) dan tiga anaknya masing-masing Leonaldo (13), Revaldo (9) dan Gavin Messi Liano (6) turut menumpang pesawat tersebut dari Jakarta. Mereka usai menghadiri acara pernikahan salah seorang saudara.
-
Bagaimana para korban Tragedi Trisakti meninggal? Mereka terbunuh oleh tembakan aparat polisi yang berjaga.
-
Di mana tragedi ini terjadi? Hari ini, 13 November pada tahun 1998 silam, terjadi demonstrasi besar-besaran di kawasan Semanggi, Jakarta.
-
Apa yang terjadi pada pesawat yang diterbangkan oleh Narine Melkumjan? Saat dia mulai bermanuver memiringkan pesawat, tiba-tiba kanopi yang menjaganya dari embusan angin yang kencang terbuka dan pecah. Dia kemudian membagikan video yang merekam detik-detik menegangkan itu di akun X @NarineMelkumjan miliknya.
-
Siapa yang menjadi korban terburuk dalam tragedi kebakaran ini? Haneen dan Ravan, sepasang pengantin baru di Irak, mengungkapkan rasa kehilangan mendalam setelah lebih dari 100 orang meninggal akibat kebakaran saat pernikahan mereka pekan lalu.
-
Kapan tragedi ini terjadi? Tragedi Semanggi I terjadi pada 11-13 November 1998. Kejadian ini menyebabkan tewasnya 17 warga sipil.
-
Apa yang terjadi di Tragedi Semanggi 1? Tragedi Semanggi I terjadi pada 11-13 November 1998. Kejadian ini menyebabkan tewasnya 17 warga sipil.
Namun belum sampai di rumahnya pesawat tersebut terjatuh dan meledak. Mereka ditemukan meninggal dunia bersama ratusan yang lain di Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6). Armianti sendiri tengah dalam kondisi hamil enam bulan.
Arie adalah warga RT 01/RW 04 Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, yang menjalankan tugas negara sebagai anggota TNI AU, sementara Armianti asli Ranai. Mereka tinggal di Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.â¬
"Mereka ke Jakarta menghadiri acara pernikahan adiknya. Karena Arie (suaminya) tidak mendapat cuti dari kantornya. Armianti pun pergi bersama ketiga anaknya," kata Sinarwatia, tante dari Pelda Arie, Kamis (2/7).
Peti jenazah mereka dijajar di depan rumah keluarga Pelda Arie di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis sebelum dimakamkan. Ke empat jenazah dimakamkan di TPU Marga Baka di Lingkungan Lanud Abdulrachman Saleh.
"Khawatir tidak ada yang mengurus jenazahnya, akhirnya keluarga mengizinkan dibawa ke Malang," kata Sinarwati.â¬
Jenazah almarhum datang ke rumah duka sekitar pukul 15.30 WIB dengan disambut derai air mata. Para tetangga yang melayat pun tidak sedikit terbawa merasakan kesedihan, dengan ikut meneteskan air mata. Jenazah mereka sesaat disalatkan di masjid desa setempat, sebelum kemudian dibawa ambulans menuju pemakaman.
Sebelumnya jenazah atas nama Agus Purwanto, Ngateman dan Parijo dimakamkan di tempat yang sama. Dengan ditambahnya empat jenazah tersebut, sudah 7 jenazah korban dimakamkan di TPU Marga Baka Komplek Lanud. Sementara jenazah Yahya Komari bersama Andik Supriyadi dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Suropati Malang.
Sedangkan tiga yang lain yakni Sedangkan jenazah Capt Shandy Permana dimakamkan di Semarang, Peltu Ibnu Kohar di Mojokerto dan Serma Bambang Hermanto ke Magetan.
(mdk/hhw)