Jengkel teguran dilawan, sekuriti tusuk remaja pakai pisau lipat
Jengkel teguran dilawan, sekuriti tusuk remaja pakai pisau lipat. Hanya karena suara meriam lop (sepertus atau petasan) yang terbuat dari pipa paralon, seorang sekuriti berinisial IKS (34), tega menusuk perut KG (16), dengan menggunakan pisau lipat, Sabtu (17/12).
Hanya karena suara meriam lop (sepertus atau petasan) yang terbuat dari pipa paralon, seorang sekuriti berinisial IKS (34), tega menusuk perut KG (16), dengan menggunakan pisau lipat, Sabtu (17/12).
Beruntung, aksi tersebut diketahui warga dan langsung membawa korban yang menderita luka tusuk di bagian perut ke rumah sakit Sanglah Denpasar.
Informasi yang diperoleh, korban yang tinggal di Jalan Bulu Indah, ini sedang bermain bersama dua orang temannya dan melintas di Jalan Gunung Soputan, gang Kebak Sari II, Denpasar Barat.
Saat berada di depan Residen Jadin, korban membunyikan meriam lop sehingga tersangka menegur dan menyuruh korban pergi karena dianggap mengganggu penghuni tamu yang menginap. Karena tidak dihiraukan, tersangka marah dan memukul wajah korban sebanyak tiga kali.
Korban sendiri melakukan perlawanan sehingga tersangka bertambah marah dan menusuk perut korban dengan pisau lipat yang disimpan tersangka di dalam tas pinggang yang dikenakan.
"Tersangka akhirnya menyerahkan diri dan mengakui perbuatannya," kata Kapolsek Denpasar Barat Kompol Wisnu Wardana.
Barang bukti yang berhasil diamankan petugas berupa satu buah pisau lipat sepanjang 15 Cm serta baju dan celana yang dikenakan korban.
"Tersangka kita kenakan Pasal 351 ayat (2) dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara," kata Kapolsek.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Kenapa deskripsi penting? Tujuan dari teks deskripsi adalah untuk memberikan gambaran dan penjelasan kepada pembaca agar mereka memahami objek apa yang sedang dibahas atau dibicarakan dalam sebuah teks.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Baca juga:
Tak terima anak dilamar, orangtua bacok pemulung kekasih putrinya
Cekcok lahan di Depok berujung 2 orang tewas, pelaku sudah ditangkap
Kasus pembacokan pelajar SMA di Yogyakarta, 9 orang jadi tersangka
Sadis, nenek 64 tahun dijambak dan diseret cucu sampai patah tulang
Pelaku penyerangan 7 siswa SD di Sabu pernah melamar jadi guru
Keluarga tak percaya Irwansyah pelaku penyerangan siswa SD di NTT