Kemenhub Kaji Opsi Permanenkan Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor
Budi memaparkan, ganjil genap merupakan salah satu opsi yang dipertimbangkan Kemenhub untuk dituangkan dalam Rancangan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub). Rancangan itu saat ini sedang dikaji.
Direktur Jenderal (Dirjen) Hubungan Darat (Hubdat) Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengungkap adanya opsi untuk mempermanenkan penerapan sistem ganjil genap di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor.
Budi memaparkan, ganjil genap merupakan salah satu opsi yang dipertimbangkan Kemenhub untuk dituangkan dalam Rancangan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub). Rancangan itu saat ini sedang dikaji.
-
Apa itu Geplak Gula Jawa? Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya. Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
-
Kapan Danau Maninjau terbentuk? Asal usul Danau Maninjau ini bisa terbentuk adalah akibat dari erupsi vulkanik dari Gunung Sitinjau yang terjadi pada 52.000 tahun silam. Erupsi tersebut membentuk sebuah kaldera yang dari waktu ke waktu berubah menjadi sebuah danau.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? Calon presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo meminta semua massa pendukungnya di Jawa Tengah untuk menjaga lumbung suara demi memenangkan Pilpres 2024.
"Opsi pertama ganjil genap, dan ada beberapa opsi lainnya. Tapi semua itu masih dalam kajian. Kami juga ingin mendengar masukan dari warga Puncak," kata Budi dalam rapat dengar pendapat bersama Bupati Bogor Ade Yasin dan perwakilan warga di Pendopo Bupati Bogor, Rabu (8/9).
Uji coba kedua ganjil genap di Jalur Puncak akan diberlakukan pada 10-12 September 2021. Hasil evaluasi dari uji coba itu, akan menentukan kebijakan rekayasa lalu lintas yang akan dibuat.
"Makanya kan draf peraturan menterinya sudah disiapkan, tapi kan banyak aspek yang akan dipertimbangkan, dari sisi lalu lintas maupun kegiatan masyarakat nantinya," kata Budi.
Menurutnya, rekayasa lalu lintas satu arah (one way) yang selama ini diberlakukan di Puncak sudah jenuh untuk terus diterapkan. Opsi ganjil genap dipertimbangkan untuk bisa menjadi pengganti metode itu.
"Kalau regulasi sudah selesai akan kita lakukan sosialisasi. Selain rekayasa lalu lintas, kami juga ingin mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan pribadi untuk beralih ke angkutan umum yang saat ini juga masih terus dibahas," katanya.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin meminta agar apa pun keputusan yang diterapkan pemerintah dalam merekayasa lalu lintas di Jalur Puncak, tidak mengganggu mobilitas dan sosial ekonomi warga lokal.
"Mudah-mudahan bisa beriringan antara pemecahan masalah kemacetannya, perekonomian masyarakat juga tetap hidup. Karena kalau Puncak ramai tapi tidak ada yang makan atau menginap juga sama saja. Perekonomiannya lesu," kata dia.
Baca juga:
Aturan Ganjil Genap di Bogor, Polisi Putar Balik 6.610 Kendaraan
Polres Bogor Sebut Ganjil Genap di Puncak Mampu Kurangi Kepadatan Kendaraan
Kecelakaan Tunggal di Jalan Menurun KM 0 Puncak Bogor, Pesepeda Perempuan Meninggal
Ada Antrean di Titik Ganjil Genap Menuju Puncak, Polisi Sebut Pengecekan Kendaraan
Kemenhub Dukung Upaya Polri Berlakukan Ganjil Genap di Kawasan Puncak Bogor
Kepadatan Kendaraan Akibat Ganjil Genap di Puncak