Kesal Makanan Dikerubuti Semut, Suami Siram Istrinya dengan Air Panas
Berdasarkan informasi awal yang diterimanya, saat itu pelaku HE dan korban SA hendak makan bersama. Saat hendak makan ternyata di dalam sayurnya terdapat banyak semut dan HE langsung menegur istrinya.
Kepolisian Resor Garut mengamankan seorang pemuda yang diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada istrinya. Aksi dugaan kekerasan tersebut diduga dipicu akibat tidak terimanya sang suami saat melihat makanannya dipenuhi semut.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng menyebut pemuda yang diamankan pihaknya berinisial HE (25). Ia menyebut bahwa HE diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap istrinya yang berinisial SA (21).
-
Apa yang dimaksud dengan KDRT? Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia yang sering terjadi di Indonesia. KDRT dapat berupa kekerasan fisik, psikis, seksual, atau ekonomi yang dilakukan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lainnya.
-
Kapan KRT Wiroguno wafat? Wafat pada 1937KRT Wiroguno wafat dan disemayamkan di makam raja-raja Imogiri pada tahun 1937.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Siapa yang menjadi korban KDRT? Bagaimana tidak, seorang gadis di Sulawesi Utara menjadi korban KDRT oleh sang suami.
-
Kapan Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR? Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada 2011 lalu.
-
Kapan korban melapor kasus KDRT? Laporan yang dilayangkan korban pada 7 Agustus 2023 lalu telah diterima Unit PPA Polres Metro Bekasi dan masih dalam proses penyelidikan.
"HE ini diketahui merupakan warga Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut. Ia diduga melakukan tindakan kekerasan kepada istrinya dengan cara menyiramkan air panas ke bagian punggungnya dan juga dipukul dan ditendang," ujarnya, Sabtu (4/1).
Berdasarkan informasi awal yang diterimanya, saat itu pelaku HE dan korban SA hendak makan bersama. Saat hendak makan ternyata di dalam sayurnya terdapat banyak semut dan HE langsung menegur istrinya.
Teguran tersebut ternyata membuat SA tersinggung sehingga kemudian keluar kata-kata kasar dari korban.
"Saat itu pelaku HE langsung menyiramkan air panas dari termos ke bagian punggungnya. Korban juga diduga dipukul dan ditendang oleh pelaku," katanya.
Kejadian tersebut, diungkapkan Maradona, terjadi pada Kamis (2/1) di rumah keduanya. Aksi tersebut sendiri baru diketahui pada Jumat (3/1) dan korban langsung dibawa ke Puskesmas Cibalong untuk mendapatkan perawatan.
"Korban SA ini diketahui mendapatkan luka melepuh akibat siraman air panas yang dilakukan oleh HA. Untuk pelaku HA sendiri saat ini sedang diperiksa untuk didalami lebih lanjut terkait kasus KDRT ini," tutupnya.
(mdk/fik)