Kisah Bambang Sardi, Inovator Minyak Kelapa Murni Peraih SATU Indonesia Awards
Upaya Bambang Sardi mengolah kelapa menjadi minyak murni tidak mudah. Butuh tiga tahun melakukan riset hingga menciptakan Virgin Coconut Oil (VCO) tersebut.
Butuh tiga tahun melakukan riset hingga menciptakan Virgin Coconut Oil (VCO) tersebut.
Kisah Bambang Sardi, Inovator Minyak Kelapa Murni Peraih SATU Indonesia Awards
Sebaik baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lain. Filosofi itu nampaknya menjadi pegangan Bambang Sardi, melakoni hidup. Pria asal Wakatobi, Sulawesi Tenggara ini menciptakan minyak kelapa murni.
- Mencicipi Lezatnya Dawet hingga Roti Kukus Daun Kelor, Inovasi Warga Banyuwangi Atasi Stunting
- Ngobrol Santai Bareng Anak Muda di NTT, Ganjar Bahas Pentingnya Ruang Kreatif Tersebar di Indonesia
- Bukan Tentara, Ini Sosok Penemu Ransum TNI saat Perang Kemerdekaan
- Sekjen Kemenkumham Terima Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Surabaya
Upaya Bambang Sardi mengolah kelapa menjadi minyak murni tidak mudah. Butuh tiga tahun melakukan riset hingga menciptakan Virgin Coconut Oil (VCO) tersebut.
"Gagal tentu sering, butuh proses tiga tahun 2015, 2016, 2017 karena porduk tidak berbentuk," kata Bambang Sardi saat menjadi pembicara di Acara Bincang Inspiratif 14th SATU Indonesia Awards 2023 digelar PT Astra International Tbk di Jodjokodi Convention Center Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (8/7).
Perjuangan Bambang Sardi tidak sia-sia. Setelah tiga tahunan melakukan penelitian, akhirnya minyak kelapa murni yang diimpikan tercapai.
Bambang bercerita, inovasinya ini bermula ketika melihat potensi besar kelapa di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Parigi Moutong. Berbekal teknik kimia yang didapat dari bangku kuliah, pria berusia 37 tahun silam itu berinisiatif menemukan cara agar bisa mengolah kelapa-kelapa tersebut menjadi produk yang bisa memberikan kontribusi lebih besar bagi masyarakat khususnya di Sulawesi Tengah.
"Dari situ kami terus melakukan uji coba mana metode terbaik, metode terbaik adalah fermentasi dengan VCO ini," ujar dosen dari Fakultas Teknik Kimia, Universitas Tadulako, Palu ini.
Bambang mengatakan, produk minyak kelapa murninya ini telah tersebar di sejumlah daerah Indonesia, bahkan sesekali memenuhi permintaan ekspor ke luar negeri. Dengan memberdayakan masyarakat, produksi minyak kelapa murni itu telah mencapai 200 Liter per bulan yang dibanderol dengan harga Rp35-Rp50 ribu per 250 militer untuk memenuhi pasar lokal.
Usaha itu telah dikembangkan Bambang Sardi di Kabupaten Sigi, Donggala, Parigi dan Kota Palu. Dia menargekan hasil risetnya itu menjadi industri besar di Sulawesi Tengah.
Tidak hanya mendapatkan keuntungan secara ekonomi, berkat usahanya tersebut Bambang Sardi meraih pemenang dalam program SATU Indonesia Award asal Sulteng dari PT Astra Internasional Tbk, pada tahun 2017 lalu.
Bambang berharap, kelak ke depan lahir kembali regenerasi sepertinya khususnya dari Sulawesi Tengah. "Saya berharap tidak cukup saya, tapi bisa memberikan virus-virus kebaikan kepada anak-anak muda," kata Bambang.
Sementara itu, Head of Corporate Communication Astra Boy Kelana Soebroto mengatakan bahwa masa depan bangsa Indonesia berada di pundak generasi muda. Dia berharap jumlah pemuda yang mendaftar SATU Indonesia Awards 2023 bertambah dengan kualitas yang juga meningkat.
"Keberhasilan suatu bangsa tidak terlepas dari andil positif para pemudanya. Kami percaya ada banyak mutiara bangsa yang bekerja keras tanpa pamrih untuk lingkungannya yang dapat diapresiasi," kata Boy.
Dalam kesempatan yang sama, Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Nilam Moeloek yang menjadi juri SATU Indonesia Awards menambahkan, inovasi Bambang Sardi tidak hanya meningkatkan perkembangan ekonomi masyarakat namun juga kesehatan.
"Kita bisa melihat hubungan ekonomi masyarakat meningkat dan tentunya perkembangan kesehatan menjadi lebih baik," kata Nilam.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Palu Irmayanti menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan SATU Indonesia Awards 2023 sebagai energi positif dengan kolaborasi serta semangat yang tinggi untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik.
Dia menekankan pentingnya peran pemuda dalam membangun bangsa Indonesia sehingga dia mengharapkan para pemuda-pemudi dapat aktif dalam memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Anak muda bukan lagi hanya menjadi pengamat, tapi juga pelindung nilai-nilai leluhur dan agen perubahan," kata Irmayanti.
Apresiasi SATU Indonesia Awards 2023 ingin memberikan dukungan berupa semangat kepada masyarakat, khususnya pemuda-pemudi penggerak kemajuan bangsa ini, agar semakin termotivasi untuk mengembangkan kegiatan-kegiatannya demi memajukan bangsa. SATU Indonesia Awards 2023 yang digelar ke-14 kalinya oleh Astra ini merupakan acara penghargaan yang ditujukan untuk orang-orang inspiratif di bidang pendidikan, lingkungan, kewirausahaan, kesehatan, dan teknologi.
SATU Indonesia Awards 2023 pertama kali diselenggarakan pada 2010, pendaftar SATU Indonesia Awards hanya mencapai 120 dan bertambah menjadi 13.500 pada tahun 2022. Sementara itu, jumlah pendaftar di Kota Palu pada tahun 2022 sebanyak 127 orang.Dapat mendaftarkan orang lain yang memenuhi persyaratan dan ketentuan mengikuti 13th SATU Indonesia Awards 2022, program yang diajukan tidak pernah menerima manfaat dari Grup Astra. Penerima apresiasi tingkat nasional masing-masing akan mendapatkan dana bantuan kegiatan Rp65 juta dan pembinaan kegiatan. Masa penjaringan 14th SATU Indonesia Awards 2023 telah berlangsung sejak 6 Maret 2023 dan berlangsung hingga 6 Agustus 2023. Calon peserta dapat mendaftar melalui situs www.satu-indonesia.com atau ke mitra Astra dalam program SATU Indonesia Awards itu.