Lagi, salah satu bangunan di Keraton Surakarta roboh dimakan usia
Lokasi gedung tua itu berada di seberang tembok pagar yang ambruk pekan lalu.
Setelah bangunan tembok pagar Prabuwinatan, kini salah satu bangunan gedung di Kompleks Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, roboh. Kamis (25/1) siang bangunan pringgitan di Dalem Suryo Hamijayan roboh. Lokasi gedung tua itu berada di seberang tembok pagar yang ambruk pekan lalu.
Pantauan merdeka.com di lokasi, gedung berbentuk pendapa yang dibangun pada masa Pakubuwono IV ini mengalami kerusakan cukup parah. Yakni pada bagian tiang penyangga dan atap. Tak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Karena saat kejadian sekitar pukul 06.50 WIB belum ada aktivitas kerabat keraton maupun warga.
-
Apa itu Selat Solo? Selat Solo menjadi salah satu kuliner yang bisa menjadi pilihan saat berkunjung ke Kota Surakarta, Jawa Tengah.
-
Apa yang terbakar di Solo? Pada Selasa (3/10), terjadi kebakaran di sebuah gudang rongsok yang terletak di Kampung Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.
-
Apa saja yang menjadi ciri khas wisata Solo? Kota dengan julukan kota budaya ini menyimpan segudang panorama dan pesona alam yang menakjubkan. Wisata Solo memang sangatlah banyak. Namun ada beberapa yang memang menjadi ikon dan dijamin instagramable.
-
Kenapa Solo menjadi tujuan wisata favorit? Solo terkenal dengan nuansa budaya Jawa yang kental. Hal itulah yang menjadikan kota ini sebagai tujuan destinasi wisata favorit wisatawan lokal hingga mancanegara.
-
Di mana letak tempat wisata Solo yang disebut surga tersembunyi? Bak surga tersembunyi, Air Terjun Jumog memiliki nuansa sejuk dan cantik untuk dinikmati bersama orang-orang terdekat.
"Saya tadi mau ke kamar mandi, tiba-tiba ada suara gemuruh seperti bangunan roboh yang sangat kencang. Saya langsung keluar dan mencari asal bunyi tersebut. Ternyata Dalem Suryo Hamijayan sudah roboh," ujar Suratman (57), warga setempat.
Mengetahui peristiwa tersebut, lantas dia segera bergegas melaporkannya ke Lurah Baluwarti. Pria yang juga penjaga Yayasan Purna Bhakti Pratiwi dan Ketua RT 1 RW 2 Langensari, Baluwarti, Solo itu membenarkan jika kondisi bangunan yang roboh sudah lama rusak.
"Gedung ini digunakan untuk menyimpan seperangkat gamelan hibah dari Pemkot Solo," jelasnya.
Menurut dia, sejak empat tahun lalu, gamelan sering digunakan untuk sejumlah kegiatan mulai dari karawitan, ketoprak dan juga tari. Saat ini gamelan sudah dipindahkan ke bagian pendopo.
"Bangunan ini dulu digunakan untuk tempat tinggal putra dari PB X yakni Suryo Hamijoyo," katanya.
Kerusakan bangunan, terang dia, sudah terjadi lebih dari setahun lalu. Selain talang yang sudah bocor, atap rapuh, tiang penyangga pun sudah keropos. Sehingga saat hujan air masuk ke dalam.
Atas kejadian tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, langsung melakukan pendataan kondisi kerusakan bangunan. Hanya saja karena bangunan tersebut sudah menjadi Benda Cagar Budaya (BPCB), maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Benda Cagar Budaya (BPCB).
"Kami lakukan assesment dulu, setelah itu kami akan berkoordinasi dengan BPCB karena ini masuk sebagai cagar budaya," terang petugas BPBD Kota Solo, Arief Fahmi.
Baca juga:
Bekas taman hiburan rakyat Sriwedari Solo akan dibangun masjid raya senilai Rp 160 M
Mempermasalahkan seleksi anggota Linmas Solo
Bunker buatan Belanda di Balai Kota Solo, jadi tujuan wisata baru
Belum rekam data e-KTP, status kependudukan 4 ribu warga Solo dinonaktifkan
Mengendarai mobil listrik, WN Belanda ini singgah di Solo setelah keliling 32 negara