Lucu, eks Sekjen ESDM dan Jero adu sumpah soal duit Rp 2 M
Waryono menyebut Jero meminta DOM ditambah jadi Rp 2 miliar. Tapi eks Menteri ESDM itu membantah.
Ada kejadian lucu di persidangan mantan Menteri ESDM Jero Wacik. Di sidang yang menghadirkan eks Sekjen Kementerian ESDM, Waryono Karno, sebagai saksi, keduanya saling beradu sumpah.
Kejadian itu bermula saat Waryono menyebut Jero-lah yang mengajukan permintaan padanya agar dana operasional menteri (DOM) di kementeriannya ditambah. Dari semula hanya Rp 120 juta menjadi Rp 2 miliar.
Pengakuan Waryono dibantah Jero. Tapi Waryono bersikeras apa yang dikatakannya benar.
"Batal haji saya," jawab Waryono menantang jika dirinya berbohong. Hal itu dia sampaikan di hadapan majelis hakim Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kemayoran, Senin (21/12).
"Jero menerima tamu di lantai II Kantor Kementerian ESDM. Saking mendesaknya Pak Menteri memerintahkan untuk meminjam," sambungnya.
Dia mengakui saat itu Jero begitu mendesaknya. "Ada kata-kata segera. Pinjam Rp 2 miliar itu 'clear' terlepas bapak lupa," tambahnya.
Waryono tak terima dengan dalih Jero yang mengaku tak pernah memerintahkan. Menurutnya, Jero seolah memposisikan dirinyalah pengusul DOM ditambah.
"Saya kan hanya diperintahkan menteri selaku pimpinan saya. Kalau saya begitu lebih baik dipancung saja," jelasnya.
Mendengar Waryono mengucap sumpah, Jero tak mau kalah. Dia juga bersumpah tidak pernah menyuruh Waryono untuk meminta uang Rp 2 miliar.
"Saya juga mau bersumpah. Saya membantah meminta uang, apalagi pinjam Rp 2 miliar dan saya tidak pernah menerima," kata Jero.
Baca juga:
Eks Sekjen ESDM akui Jero perintahkan dirinya tambah DOM Rp 2 miliar
Jero Wacik mengaku flu dan meriang, sidang kembali ditunda
Hakim sakit, sidang Jero Wacik kembali ditunda
BPK beberkan penyelewengan DOM Jero Wacik capai Rp 10,5 miliar
Jero Wacik pernah suruh anak buahnya beli tiket konser Lady Gaga
Akal-akalan Jero Wacik 'timbun' duit di rekening orang lain
Mewahnya gaya hidup Jero Wacik dan keluarga habiskan uang negara
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Siapa Eko Prawoto? Dilansir dari Wikipedia, Eko Prawoto merupakan seorang arsitek legendaris dari Indonesia. Pria kelahiran Purworejo, Agustus 1958 itu menerjuni dunia arsitektur sejak menjadi mahasiswa Universitas Gadjah Mada pada tahun 1977.
-
Kenapa Joko Seger bertapa di Gua Widodaren? Mengutip visitlumajang.com, Joko Seger dan Roro anteng melakukan sebuah kesalahan yang menyebabkan mereka tidak kunjung dikaruniai anak. Suatu hari Joko Seger seperti mendapat petunjuk bahwa ia dan istrinya harus melangsungkan selamatan Sepasar, selain itu dirinya juga harus bertapa fi Gua Widodaren jika ingin sang istri akan segera hamil. Joko Seger pun menceritakan hal ini kepada Roro Anteng.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
Diketahui sebelumnya, Kepala Biro Umum Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Arief Indarto pun mengaku diperintahkan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Waryono Karno untuk menyediakan anggaran untuk Dana Operasional Menteri tambahan untuk Jero Wacik yang saat itu menjabat sebagai Menteri ESDM.
Waryono mengatakan, Jero mengeluhkan DOM di kementerian tersebut yang kecil jumlahnya dan tidak dapat mencukupi kebutuhannya. DOM Jero per bulannya sebesar Rp 120 juta.
"Beliau (Jero) menyampaikan Rp 120 juta terlalu kecil sehingga butuh lebih. Minta disamakan dengan Kemenbudpar," ujar Arief saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (9/11) malam.