Manusia purba berusia 3.000 tahun SM ditemukan di Goa Tanah Tumbu
Goa itu dipakai manusia prasejarah sebagai tempat berlindung dari ganasnya alam.
Goa Tanah Tumbu yang berada di Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, pernah dihuni oleh manusia prasejarah sekitar 3.000 tahun Sebelum Masehi (SM). Goa ini dipakai manusia purba sebagai tempat berlindung dari ganasnya alam.
"Ada bukti kuat bahwa goa tersebut pernah dihuni oleh manusia prasejarah yakni, dengan ditemukannya artefak sisa makanan berupa cangkang kerang," Kata Kepala Dinas Olahraga Budaya dan Pariwisata Kabupaten Tanah Bumbu, M Thaha, seperti dikutip Antara di Batulicin, Kamis (2/4).
Menurutnya, selain di temukannya sisa-sisa makanan berupa cangkang kerang, di dalam goa tersebut juga di temukan pecahan batu sisa alat rumah tangga dan artefak kerangka manusia. Peneliti arkeologi prasejarah juga menemukan lukisan di dalam goa yang ada di Kecamatan mentewe, Tanah Bumbu.
Lanjut dia, penelitian arkeologi prasejarah di Tanah Bumbu berasal dari Balai Arkeologi Banjarmasin sejak 2006. Penelitian itu dilakukan di tiga desa di Kecamatan Mentewe, yakni, Desa Mantewe, Rejosari, dan Bulurejo.
"Dengan ditemukannya jejak manusia prasejarah sekitar 3.000 tahun SM tentunya menambah nilai ilmu pengetahuan, nilai sejarah dan nilai budaya di Kabupaten Tanah Bumbu," terang dia.
Ke depannya, lanjut Thaha, Dinas Olahraga Budaya dan Pariwisata Tanah Bumbu akan membentuk tim untuk kajian kelayakan menjadikan Bukit Liang Bangkai dan Goa Sugung sebagai situs cagar budaya nasional.
Dari data yang disampaikan oleh Balai Arkeologi Banjarmasin yang telah berhasil menemukan situs-situs prasejarah di Kabupaten Tanah Bumbu, tidak menutup kemungkinan pula akan dijadikan warisan dunia.