Penemuan Goa di Bulan Bisa Jadi Kunci Habitat Manusia di Masa Depan
Ilmuwan internasional mengonfirmasi adanya goa besar di Bulan, yang bisa menjadi lokasi potensial untuk habitat masa depan.
Sebuah tim ilmuwan internasional telah mengonfirmasi keberadaan goa besar di Bulan. Goa ini berpotensi membuka jalan bagi pembangunan habitat masa depan. Goa tersebut terletak hanya 400 kilometer dari lokasi pendaratan Apollo 11 di Laut Ketenangan (Sea of Tranquility), tempat astronot Neil Armstrong dan Buzz Aldrin melakukan perjalanan bersejarah 55 tahun yang lalu.
Penemuan ini dilakukan oleh tim peneliti yang dipimpin oleh Italia, yang menganalisis data radar yang dikumpulkan oleh Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO) milik NASA.
-
Kenapa NASA yakin manusia bisa hidup di Bulan? 'Kami memiliki orang-orang yang tepat pada waktu yang tepat dengan tujuan yang sama, itulah sebabnya saya pikir kami akan mencapainya. Semua orang sangat siap untuk mengambil langkah ini bersama-sama, jadi jika kita mengembangkan kemampuan kita, tidak ada alasan hal itu tidak mungkin dilakukan,'
-
Apa misi NASA di Bulan? Sebagaimana diketahui, misi yang diberi nama Artemis ini akan mengirimkan empat manusia untuk mengorbit bulan. Rencananya misi itu akan dilakukan pada November 2024, disusul dengan pendaratan manusia pertama di bulan lebih dari setengah abad setahun kemudian.
-
Mengapa NASA butuh pangkalan Bulan? Di lingkungan ini, para astronot akan memulai misi untuk melakukan eksperimen sains di lingkungan Bulan, menyebarkan dan menguji teknologi baru, dan menyelidiki potensi risiko eksplorasi.
-
Dimana NASA mengembangkan teknologi hunian untuk luar angkasa? Sebuah tim peneliti di NASA, Ames Research Center yang berpusat di Silicon Valley, California menerima pendanaan untuk mendorong penelitian pengembangan proyek tersebut.
-
Kenapa NASA ingin bangun konstruksi di Bulan? Jika masalah ini dapat diselesaikan tanpa harus memindahkan material konstruksi dari Bumi, hal ini akan menjadi langkah penghematan biaya yang besar bagi NASA. Sebagaimana diketahui, NASA ingin membangun konstruksi permanen di Bulan.
-
Bagaimana NASA membangun di Bulan? Apalagi NASA telah menunjuk kontraktor pembuat bangunan untuk di Bulan. Bahan baku yang digunakan menggunakan material Bulan, seperti pecahan debu, batu, dan mineral lain. Secara teori, rumah yang dibangun dari sumber daya bulan akan memungkinkan bangunan tersebut bertahan dalam kondisi berbahaya di satelit Bumi. Bangunan-bangunan tersebut juga akan dicetak 3-D sebagian dengan bantuan Icon, sebuah perusahaan Texas yang telah mulai mencetak rumah.
Temuan mereka, yang dipublikasikan di jurnal Nature Astronomy, mengungkapkan bahwa pit Mare Tranquillitatis, pit terdalam yang diketahui di Bulan, mengarah ke goa yang berukuran sekitar 45 meter lebar dan hingga 80 meter panjang.
Goa ini terletak sekitar 150 meter di bawah permukaan Bulan dan memiliki luas yang setara dengan 14 lapangan tenis. Lorenzo Bruzzone dari Universitas Trento di Italia menggambarkan goa tersebut sebagai "tabung lava yang kosong," yang menunjukkan bahwa struktur semacam ini dapat berfungsi sebagai tempat perlindungan alami bagi penjelajah Bulan di masa depan.
Struktur bawah tanah ini dapat memberikan perlindungan dari lingkungan keras Bulan, termasuk sinar kosmik, radiasi matahari, dan mikrometeorit, sambil menjaga suhu di dalamnya tetap stabil.
“Goa di Bulan telah menjadi misteri selama lebih dari 50 tahun. Jadi sangat menggembirakan bisa membuktikan keberadaan salah satunya,” tulis Leonardo Carrer dan Lorenzo Bruzzone dari Universitas Trento dalam sebuah email, seperti yang dilaporkan oleh Associated Press yang dikutip dari HindustanTimes, Selasa (20/8).
Penelitian ini menunjukkan bahwa gua ini, bersama dengan lebih dari 200 pit lainnya yang telah diidentifikasi di Bulan, kemungkinan terbentuk melalui runtuhnya tabung lava—terowongan besar bawah tanah yang tercipta oleh aktivitas vulkanik kuno.
Tabung lava ini dapat menawarkan keuntungan signifikan untuk membangun basis di Bulan, karena membutuhkan lebih sedikit usaha konstruksi dan memberikan perlindungan struktural alami.