Mendes PDTT apresiasi insan pers publikasikan kemajuan desa
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengapresiasi para insan pers yang telah mempublikasikan pelaksanaan program dana desa. Sejumlah manfaat positif penggunaan dana desa turut menjadi pemberitaan sebagai wujud kemajuan pembangunan desa.
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengapresiasi para insan pers yang telah mempublikasikan pelaksanaan program dana desa. Sejumlah manfaat positif penggunaan dana desa turut menjadi pemberitaan sebagai wujud kemajuan pembangunan desa.
"Kemendes mengapresiasi kepada insan pers karena program dana desa yang tergolong baru ini telah berjalan dengan baik. Peran pers dalam menyosialisasikan program yang ada di desa dan mengangkat persoalan di desa sangatlah penting agar dapat terus melakukan perbaikan," kata Mendes PDTT, Eko Putro Sandjojo, usai menghadiri pucak acara Hari Pers Nasional (HPN) di Padang, sumatera Barat pada Jumat (9/2).
-
Kapan Hari Perawat Nasional diperingati? Hari Perawat Nasional diperingati setiap tanggal 17 Maret.
-
Siapa yang menetapkan Hari Peduli Sampah Nasional? HPSN pertama kali ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia pada tahun 2006.
-
Kapan Hari Peduli Sampah Nasional diperingati? Setiap tahun, jutaan ton sampah dihasilkan oleh penduduk Indonesia, baik dari rumah tangga, industri, maupun sektor lainnya. Namun, hanya sebagian kecil dari sampah tersebut yang dikelola dengan baik dan benar.
-
Bagaimana Hari Perhubungan Darat Nasional diperingati? Penetapan Hari Perhubungan Darat ini diprakarsai oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
-
Kapan Hari Kebangkitan Nasional diperingati? 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
-
Siapa yang memperingati Hari Pustakawan Nasional? Para pustawakan di seluruh Indonesia tergabung dalam Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) yang berdiri pada 7 Juli 1990.
Menteri Eko mengakui, hingga kini masih ada persoalan-persoalan yang menyangkut pelaksanaan dana desa, salah satunya adalah praktik pemanfaatan dana desa yang belum maksimal. Kualitas sumber daya manusia yang ada masih minim mengingat kepala desa di INdonesia mayoritas masih merupakan lulusan SMA dan disusul lulusan SD serta SMP. Oleh karena itu, dibutuhkan penyebaran informasi dan pengetahuan yang lebih luas lagi sekaligus pengawasan sebagai bentuk kontrol di lapangan.
"Pengawasan sudah lebih bagus lagu karena dukungan dari media yang sangat kuat sekali. Sekarang dari laporan Satgas Dana Desa, masyarakat sudah lebih pro aktif. Dalam beberapa bulan ini sudah lebih dari sebelas ribu laporan yang masuk," ungkapnya.
Perubahan besar dalam perkembangan media massa, lanjut Menteri Eko, telah memperluas jangkauan informasi hingga ke wilayah pedesaan. Hal tersebut merupakan potensi yang dapat dimanfaatkan untuk menjadi sarana informasi dan edukasi tentang dana desa. Dengan demikian, diharapkan masyarakat desa lebih memahami praktik pelaksanaan dan pengelolaan dana desa.
"Saya senang bahwa pers telah mem-blow up keberhasilan desa. Jadi, masyarakat desa bisa lebih bersemangat dengan mencontoh daerah-daerah yang lain sehingga bisa berpartisipasi untuk membangun desanya. Saya mohon dukungan ini tetap dilanjutkan dan insan pers bisa mengawasi dan membantu mempromosikan keberhasilan-keberhasilan yang ada di desa," katanya.
Baca juga:
Peringati Hari Pers Nasional, wartawan Depok santuni anak yatim
AJI dan IJTI minta tanggal peringatan Hari Pers Nasional direvisi
Khofifah: Pers harus menjaga obyektivitas, jangan terdistorsi dan menyebarkan hoax
Gara-gara banjir, Anies batal hadiri puncak perayaan HPN di Padang
PDIP: Pers memperkuat ruang demokrasi