Mengaku Guru Ngaji dan Dukun, RG Cabuli Belasan Gadis di Garut Selatan
Tersangka sendiri melakukan aksi pencabulan mengaku sebagai guru ngaji bahkan dukun yang mampu menyelesaikan masalah yang tengah dihadapi para korban. Kepada para korban, RG juga mengaku memiliki dua ritual, yaitu Kias untuk menghilangkan kesialan dan Pangasal agar kejiwaan korban seperti terlahir kembali.
Belasan gadis di Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut diduga menjadi korban aksi pencabulan RG (26) yang mengaku sebagai guru ngaji. Aksi tersebut diketahui setelah salah seorang orangtua korban yang masih berusia 16 tahun melaporkan RG kepada pihak kepolisian resor Garut.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng menyebut, bahwa pihaknya sudah mengamankan RG dan tengah diperiksa Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA). Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka RG menyebut bahwa ia melakukan aksi pencabulan kepada 16 orang gadis di bawah umur.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.
-
Mengapa pelaku melakukan kekerasan seksual? Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan.
-
Bagaimana aktivitas seksual bisa memperlambat penuaan? Dilansir dari The Healthy, berdasarkan penelitian tahun 2017 yang dipublikasikan dalam jurnal Psychoneuroendocrinology, bercinta setidaknya sekali dalam seminggu dikaitkan dengan telomere yang lebih panjang—struktur pelindung pada DNA yang menentukan usia sel. Telomere yang lebih panjang terkait dengan penuaan sel yang lebih lambat dan harapan hidup yang lebih tinggi.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Bagaimana rangsangan payudara memengaruhi gairah seksual wanita? Sebuah penelitian oleh Roy Levin dari University of Sheffield dan Cindy Meston dari University of Texas menemukan bahwa merangsang payudara atau puting payudara meningkatkan gairah seksual sekitar 82 persen dari wanita yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut.
"Rentang usia yang menjadi korban pencabulan antara 15 hingga 17 tahun, gadis di bawah umur," ujarnya kepada wartawan, Rabu (15/5).
Tersangka sendiri melakukan aksi pencabulan mengaku sebagai guru ngaji bahkan dukun yang mampu menyelesaikan masalah yang tengah dihadapi para korban. Kepada para korban, RG juga mengaku memiliki dua ritual, yaitu Kias untuk menghilangkan kesialan dan Pangasal agar kejiwaan korban seperti terlahir kembali.
Dua ritual yang dimiliki RG tersebut rupanya mampu memperdaya korban hingga berjumlah 16 orang. "Dalam setiap ritual yang dilakukan, tersangka RG dengan leluasa melakukan aksi pencabulan kepada belasan korbannya," ucapnya.
Maradona memastikan bahwa dalam kehidupan nyata, RG bukanlah dukun apalagi guru ngaji yang selama ini diklaim kepada para korban. Sehari-harinya, RG diketahui merupakan pekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
"Tersangka saat ini masih terus diperiksa. Sementara yang melapor ke kita baru satu orang korban saja. Tapi kami akan terus upayakan pengembangan," katanya.
Baca juga:
ABG di Kampar Dicabuli Ayah Tiri Selama Setahun, Jika Cerita Diancam Diinjak
Kakek di Bengkalis Sodomi Bocah Laki-laki di Kandang Babi
Tak Bisa Tahan Hawa Nafsu, Paman Tega Perkosa Keponakan hingga Hamil
Kasus Incest Ayah kepada 2 Anaknya di Samarinda Terungkap dari Curhat Korban ke Teman
Kakak Beradik di Samarinda Dicabuli Ayah Kandung Sejak tahun 2012