Mereka yang dulu jadi korban sodomi kini jadi pelaku
Bahkan tidak sedikit yang meminta agar pelaku pencabulan tersebut dihukum ekstrem seperti dikebiri.
Rentetan kasus sodomi yang mewarnai isi media akhir-akhir ini menimbulkan kegeraman sendiri. Bahkan tidak sedikit yang meminta agar pelaku pencabulan tersebut dihukum ekstrem seperti dikebiri agar menimbulkan efek jera.
Namun, di balik kejahatan itu, ternyata para pelaku sodomi cenderung memiliki latar belakang atau masa lalu yang sama. Biasanya mereka yang menjadi korban sodomi saat kecil, menjadi pelaku saat besar nanti.
Hal inilah yang tergambar dari beberapa pelaku kejahatan seksual anak atau pelaku sodomi, bahwa dulunya mereka juga pernah menjadi korban sodomi juga. Berikut beberapa pelaku sodomi yang saat kecil menjadi korban.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Kenapa JIS jadi sorotan? Stadion JIS tengah mendapat sorotan. Tak hanya lokasinya yang dipilih sebagai venue Piala Dunia U-17 2023, namun juga kondisi rumputnya yang sempat dianggap tak layak oleh warganet.
-
Kenapa uji emisi penting? Uji emisi bertujuan untuk meminimalisir gas rumah kaca dan udara berbahaya yang dihasilkan dari mesin kendaraan bermotor, yang dapat mempengaruhi kualitas udara dan kesehatan manusia.
-
Kapan Pakubuwono X memesan gerbong jenazah? Pakubuwono X memesan gerbong itu pada tahun 1909 dan baru jadi pada 1914.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Emon, si raja sodomi dari Sukabumi
Siapa yang tak kenal dengan nama Ahmad Sobari alias Emon (24) yang heboh akhir-akhir ini karena aksinya menyodomi puluhan bocah. Pria yang di juluki raja sodomi dari Sukabumi ini pernah mengungkapkan latar belakang seksualnya, bahwa di masa anak-anak dulu dia pernah menjadi korban sodomi juga. Dari sanalah awal dia menyukai bocah sejenis.
"Saya pernah disodomi oleh teman saya. Awalnya saya diajak keluar, untuk main. Tiba-tiba saya dibawa ke tempat sepi lalu saya disodomi," kata Emon saat ditemui di Mapolres Sukabumi, Rabu 3 Mei lalu.
Saat masa anak-anak dulu, Emon mengakui bahwa dia menikmati perlakuan tersebut (disodomi). Berawal dari sanalah, Emon di kemudian hari melakukan hal yang sama pada anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya, Sukabumi.
"Saya tidak dendam. Malah saya menikmati itu (disodomi)," beber Emon.
Zainal, petugas kebersihan di JIS disodomi buronan FBI
Nama Zainal (28) terangkat saat terkuaknya kasus kejahatan seksual yang terjadi di JIS pada pertengahan Maret lalu. Zainal merupakan salah satu tersangka kejahatan seksual terhadap murid lelaki TK JIS yang berinisial (6).
Tidak jauh berbeda dengan Emon, Zainal yang merupakan pekerja outsourcing PT ISS ini mengaku pernah menjadi korban sodomi saat usia lima tahun. Tidak itu saja, bahkan Zainal pun pernah menjadi korban pelaku kejahatan paedofil William James Vahey.
William sendiri adalah buronan FBI Amerika Serikat atas kejahatan seksualnya terhadap 90 anak berusia 12-14 tahun di berbagai negara. Dia diketahui adalah mantan guru sosiologi di JIS Jakarta Selatan sejak 1992-2002. yang merupakan Buronan FBI.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto, 24 April lalu, mengatakan peristiwa pelecehan yang dilakukan oleh William terjadi saat Zainal berumur 14 tahun. Saat itu, kata Rikwanto, Zainal dipaksa melakukan tindakan asusila oleh pelaku di dalam mobil di kawasan Bundaran Pondok Indah Jakarta Selatan.
S, bocah 9 tahun dari Cirebon
S, bocah berusia 9 tahun, dilaporkan ke Polres Cirebon, Jumat (9/5) karena mencabuli teman sepermainannya di sebuah gudang bekas toko material bahan bangunan. Tak tanggung-tanggung, dia menyodomi 5 anak yang masih duduk di bangku TK
Menurut S, aksi sodomi yang dilakukannya hanya permainan yang menggunakan alat kelamin. Barangkali, S melakukan aksi ini karena meniru apa yang pernah dilakukan terhadap dirinya juga. hal itu terungkap, saat korban dan pelaku melakukan visum ke RSUD Arjawinangun. Hasil menghebohkan adalah ternyata S juga merupakan korban sodomi.
S ternyata merupakan korban sodomi juga. Dia mengaku bahwa pernah disodomi beberapa kali oleh seorang warga Desa Kreyo berinisial B (13). Bahkan tidak hanya sekali, S mengaku disodomi sebanyak 3 kali di sebuah kandang kambing di Desa Kreyo saat hujan sebanyak tiga kali oleh B yang juga masih berstatus pelajar SMP.
Tukang es keliling dari Jambi
Jauh sebelum kasus Emon, Di tahun 2012 kasus sodomi terhadap beberapa bocah terjadi di Kabupaten Muaro Jambi. Kasus sodomi dilakukan oleh Supriyono (43), warga Sungai Bahar, Kabupaten Muarojambi.
Supriyono dilaporkan ke polisi karena melakukan sodomi terhadap bocah berusia 8 tahun berinisial D. Supriyono yang sehari-hari bekerja sebagai tukang es keliling diamankan di Polda Jambi pada Selasa Malam, 18 September 2012 lalu.
Supriyono mengaku bahwa tindakan sodomi yang dilakukannya terhadap sejumlah anak karena dulunya dia juga pernah menjadi korban. Menurut dia, hal ini dilakukannya karena dia masih teringat kejadian masa lalu dan ingin mengulanginya lagi.