Moeldoko Nilai Referendum Pemindahan Ibu Kota Tidak Perlu, Jokowi Sudah Izin ke DPR
"Kemarin Presiden minta izin kepada anggota dewan untuk nantinya bisa merestui karena nanti akan dilarikan ke Undang-undang," kata Moeldoko.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menilai referendum pemindahan ibu kota tidak diperlukan. Sebab, menurutnya, Presiden Joko Widodo sudah meminta izin kepada DPR sebagai lembaga perwakilan rakyat.
"Saya pikir kita punya dewan yang mewakili ada anggota dewan. Kemarin Presiden minta izin kepada anggota dewan untuk nantinya bisa merestui karena nanti akan dilarikan ke Undang-undang. Jadi tidak sejauh itulah," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (23/8).
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Di mana letak ibu kota Garut? Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Tarogong Kidul.
-
Bagaimana Palangka Raya disiapkan menjadi calon Ibu Kota? Di tahun yang sama, Soekarno semakin optimis dan menggencarkan promosi Palangka Raya sebagai calon ibu kota negara. Keyakinan Soekarno sederhana, karena saat itu Pemerintah Republik Indonesia belum pernah membuat kota sendiri secara mandiri. Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka.
-
Siapa yang dijuluki sebagai Ibu Komando? Di bagian komentar, ada yang menyebut Juliana sebagai Ibu Komando.
-
Kenapa Palangka Raya gagal jadi Ibu Kota Indonesia? Adapun terdapat beberapa faktor yang menyebabkan Kota Palangka Raya batal jadi ibu kota Indonesia. Pertama karena sebagian besar tanah di sana merupakan daerah gambut, sehingga kualitasnya akan sangat buruk untuk menunjang pembangunan ibu kota pemerintahan juga kebutuhan air. Kemudian, wilayah tersebut juga jauh dari pelabuhan dan harus memutar ke wilayah Sampit, Kalimantan Tengah dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan dengan jarak masing-masing sekitar 4 jam. Pembangunan di Palangka Raya akan memakan banyak biaya, karena proses perkerasan tanah akan dilakukan berulang-ulang dan memakan waktu yang lama, sehingga pembangunan akan banyak yang tertunda.
Sementara Wakil Ketua DPR Fadli Zon setuju dengan referendum ibu kota yang diwacanakan oleh mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno.
"Kajian itulah yang disosialisasikan kepada masyarakat. Saya kira ada bagusnya juga. Kalau perlu diadakan referendum ya, seperti usulan itu, agar ada pendapat masyarakat. Apa sih pendapat masyarakat? Apakah memang perlu pindah ibu kota atau tidak?" kata Fadli.
Sebelumnya, Sandiaga Uno mengusulkan referendum terkait pemindahan ibu kota. Sandi menilai seharusnya semua warga Indonesia dilibatkan dalam pengambilan keputusan memindahkan ibu kota ke Kalimantan.
Baca juga:
Bappenas Soal Ibu Kota Baru: Tunggu Pengumuman, Tanya Lagi Saya Ulang Sampai Bosen
DPR Berikan Warning kepada Pemerintah Terkait Pemindahan Ibu Kota
Menteri Sofyan Soal Ibu Kota Baru: Alternatif Terkuatnya Memang di Kalimantan Timur
Jadi Calon Ibu Kota Negara, Kaltim Siapkan 2 Kota Penyangga
Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Bilang Masih Tunggu Dua Kajian