MPR minta TNI AL tak takut hadapi China terkait penjagaan di Natuna
Oesman meminta agar rakyat Indonesia memahami diri dan bersikap bijak atas agresi China ini.
Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang meminta TNI Al tak perlu takut menghadapi tekanan China terkait penjagaan perairan Natuna, Maluku. Kasus penangkapan delapan nelayan China dan masuknya kapal penjaga pantai China adalah bentuk pelanggaran hukum internasional.
"Kita harus berani. Itu wilayah kita dan TNI AL mengamankan wilayah kita," kata Oesman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/3).
Namun demikian, dia meminta agar rakyat Indonesia memahami diri dan bersikap bijak atas agresi China ini. Oesman mengatakan tidak perlu semua orang bicara jika tidak memahami hukum dan UU kelautan.
"Ini urusan laut. Kita punya AL dan aturan laut. Mari kita dengar putusannya, jangan omong apa yang tidak kita ngerti. Ini kita ngomong tapi kita tidak ngerti gimana? Ada yang bisa omong dan mereka harus omong," tukas dia.
Seperti diketahui sebelumnya, tim penyidik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengincar sebuah kapal berbendera China pada Sabtu (19/3) lalu. Operasi gabungan KKP dibantu TNI AL di atas Kapal KP Hiu 11 itu mengitari Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.
Target operasi yang berhasil diidentifikasi adalah kapal Kway Fey 10078. Para petugas di atas KP Hiu menangkap basah para pelaku pencurian ikan (illegal fishing) pukul 14.15 WIB. Penangkapan ini terjadi di wilayah Indonesia, tepatnya 4,34 km dari garis pantai Pulau Natuna.
Baca juga:
China langgar perbatasan, Yusril minta hubungan dagang ditinjau
Buntut penerobosan kapal China di Natuna, nelayan menderita
Indonesia perlu pangkalan militer Natuna, moncong senjata ke China
Anggota DPR sebut kapal pencuri ikan milik China lecehkan NKRI
Susi minta China serahkan kapal Kway Fey yang masuk ilegal ke Natuna
Batas wilayah dilanggar, RI tunggu balasan nota protes ke China
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Kenapa Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut dibangun? Lokasi ini dibangun oleh pemerintah, dan dikelola oleh swasta lalu disewakan kepada pelaku usaha ikan di bawah Dinas Perikanan dan Peternakan Garut.
-
Kapan ikan siput ini ditemukan? Armatus Oceanic, sebuah perusahaan teknologi dan komunikasi yang berfokus pada lautan dalam, menulis di X, “CEO kami, profesor Alan Jamieson baru saja memecahkan rekor terdalam yang pernah ada sebelumnya, dengan pengamatan baru-baru ini, terhadap seekor ikan siput di Palung Izu-Ogasawara, di dekat Jepang. Ikan terdalam yang diamati sekarang berada di kedalaman 8336m!”
-
Di mana letak Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut? Lokasinya berada persis di sebuah bangunan berlantai dua, di Jalan Raya Bandung-Garut, Kecamatan Tarogong Kaler.
-
Kapan udang kecebong akan menetas? Jika kolam berair, telur-telur tersebut akan menetas, dan udang kecebong akan berganti kulit beberapa kali hingga mencapai dewasa.
-
Kapan patung ikan pari itu dibuat? Patung ini diperkirakan sudah ada sejak 90.000 tahun sebelum lukisan gua mulai muncul di Eropa.