Palsukan surat kuasa, Agus kuras rekening korban hingga Rp 190 juta
Usai melakukan pemalsuan atau pemindahan data, tersangka mentransfer ke beberapa bank, dengan nominal puluhan juta.
Bagi anda pengguna internet banking mulai sekarang harus lebih berhati-hati. Pasalnya, media tersebut kini tengah digunakan segelintir orang tak bertanggung jawab untuk melancarkan aksi tipu-tipunya.
Seperti yang diungkap Polda Metro Jaya. Di mana penyidik membekuk pelaku pencurian sekaligus penggelapan dan pemalsuan identitas pengguna internet banking. Pelaku atas nama Teuku Agus Salim, yang diamankan di Jalan Assyafia'ah RT 001 RW 05 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, beberapa waktu lalu.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan pelaku sebelumnya memalsukan terlebih dahulu Karta Tanda Penduduk (KTP) korban serta membuat surat kuasa korban agar dapat mendaftarkan internet banking yang baru namun, masih atas nama korban.
"Jadi tersangka melakukan pencurian dana dari rekening atas nama HM Yusuf atau Hj Evi Susilawati, dan rekening atas nama HM Yusuf. Dengan cara terlapor mengganti simcard milik pelapor HM Yusuf yang nomornya diberitahu oleh salah satu bank, di salah satu gerai di Karawang, dengan menggunakan surat kuasa dari HM Yusuf pakai surat kuasa palsu," ujar Awi melalui pesan singkat yang diterima merdeka.com, Jakarta, Sabtu (11/6).
Kata Awi, kemudian tersangka mendaftarkan internet banking atas nama HM Yusuf atau Hj Evi Suslawati, dengan menggunakan nomor yang baru. Setelah internet banking aktif, lanjutnya, tersangka mentransfer dana dari rekening tersebut tanpa sepengetahuan pemilik ke beberapa rekening yang diduga dibuat dengan menggunakan KTP palsu.
Usai melakukan pemalsuan atau pemindahan data, lanjutnya, tersangka mentransfer ke beberapa bank, dengan nominal puluhan jutaan rupiah.
"Pada tanggal 25 Maret 2016, ditransfer secara bertahap ke rekening berinisial LS sebesar Rp. 190.000.000, dan rekening PT sebesar Rp. 5.000.000. LS di transfer ke rekening atas inisial RW sebesar Rp 55.000.000, W sebesar Rp. 5.800.000, PT sebesar Rp. 2.000.000," ujarnya.
"Tersangka juga telah melakukan transaksi tarik tunai dan transfer sebesar Rp. 10.000.000. Lalu tanggal 26 Maret 2016 transfer lagi sebesar Rp. 15.000.000, ke rekening EY dan HG sebesar Rp. 10.000.000," sambungnya.
Atas tindakan pelaku, kepolisian menyita barang bukti berupa satu foto dan rekaman CCTV, satu lembar fotocopi formulir perubahan layanan, dua lembar fotocopi aplikasi pembukaan atas inisial LS, dua lembar fotocopi aplikasi pembukaan rekening inisial SW, dua lembar fotocopi pplikasi pembukaan rek inisial RW, dan tiga lembar fotocopi print out struk transaksi dari rekening inisial RW pada tanggal 26 Maret 2016.
"Pencurian dan penggelapan dan pemalsuan dan atau transfer dana dan atau tindak pidana pencucian uang, sebagaimana dimaksud dalam 362 KUHP dan pasal 372 KUHP dan pasal 264 KUHP dan atau pasal 81 dan 82 UU No.3 tahun 2011 tentang Transfer Dana dan atau pasal 3, 4 dan 5 UURI No.8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang," pungkasnya.
Baca juga:
Modal gandakan nomor ponsel, Roni kuras tabungan lewat SMS Banking
Ganjar pecat Satpol PP yang jadi calo PNS, tipu korban Rp 350 juta
Polisi bekuk pelaku penipuan study tour Rp 39 juta di Bekasi
Tergiur Rp 1 juta, guru SD di Cengkareng tipu calon jemaah umroh
-
Kenapa internet cepat penting? Internet yang cepat dapat membantu berbagai hal dalam hidup seseorang, mulai dari hal rekreasi hingga dalam bidang profesi.
-
Apa yang telah dicapai oleh tim peneliti internasional dalam hal kecepatan internet? Tim peneliti internasional telah menciptakan koneksi internet dengan kecepatan yang 4,5 juta kali lebih kencang daripada rata-rata kecepatan internet pita lebar (broadband) rumahan. Mereka telah berhasil mengirimkan data sebesar 301 terabit (Tb) atau 301 juta megabit (Mb) per detik, seperti dikutip dari situs Universitas Aston, Interesting Engineering, dan The Independent, Kamis (28/3).
-
Apa itu yang dimaksud dengan penetrasi internet? Penetrasi internet yang tinggi di negara-negara tersebut menunjukkan perkembangan teknologi dan aksesibilitas yang semakin meningkat, meskipun ada variasi dalam jumlah pengguna berdasarkan populasi total.
-
Apa yang telah dicapai oleh para peneliti untuk mewujudkan internet kuantum? Langkah pertama menuju penciptaan "internet kuantum" telah diambil dengan berhasil oleh para peneliti yang berhasil menciptakan antarmuka untuk menghubungkan dua mesin dan berbagi informasi kuantum yang tersimpan.
-
Apa pengertian website? Pengertian website adalah lokasi pusat halaman web yang saling terhubung dan diakses dengan mengunjungi halaman rumah dari website menggunakan browser.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? “Ada peningkatan sebesar 1,31 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Muhammad Arif, Ketua Umum APJII. Menariknya, dari jumlah tersebut, pengguna internet didominasi oleh satu kelompok saja. Maksud dari kelompok ini adalah orang-orang dengan rentang usia tertentu yang “menguasai” jagad internet Tanah Air. Siapa mereka? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.