Pendaki Meninggal Dunia di Gunung Bawakaraeng Bertambah Jadi 2 Orang
Jumlah korban meninggal dunia karena diduga mengalami hipotermia di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, bertambah menjadi dua orang. Setelah seorang korban ditemukan tak bernyawa, satu jenazah pendaki lainnya ditemukan di lokasi terpisah.
Jumlah korban meninggal dunia karena diduga mengalami hipotermia di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, bertambah menjadi dua orang. Setelah seorang korban ditemukan tak bernyawa, satu jenazah pendaki lainnya ditemukan di lokasi terpisah.
"Identitas korban meninggal dunia yakni Stiven warga Pallantikan, Gowa, yang ditemukan di pos 7. Satu korban lagi bernama Rian yang ditemukan meninggal di pos 5 Gunung Bawakaraeng," ujar Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Tinggimoncong Inspektur Satu (Iptu) Hasan Fadly melalui pesan WhatsApp, Rabu (18/8).
-
Kenapa pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup? Keputusan tersebut dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan masih berlangsung hingga bulan depan sehingga dapat mengancam keselamatan pendaki.
-
Kapan Gunung Pulosari terakhir meletus? Gunung Pulosari memiliki catatan sejarah pernah meletus sekitar 600 tahun silam, bersamaan dengan erupsinya Gunung Sinabung di Sumatra Utara.
-
Kapan Gunung Dempo meletus? Gunung Dempo Pagaralam, Sumatera Selatan, mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 2.000 meter di atas puncak, Selasa (25/7) pukul 21.15 WIB.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
Jasad Stiven, korban yang ditemukan meninggal dunia di pos 7 Gunung Bawakaraeng telah tiba di Puskesmas Tinggimoncong. Sementara jenazah Rian masih dievakuasi tim SAR gabungan.
"Untuk kronologi lengkapnya kami masih kumpulkan agar informasinya tidak simpang siur," ucap Hasan.
Penemuan jenazah kedua itu juga disampaikan Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi. "Satu pendaki yang meninggal jenazahnya sudah dievakuasi di Puskesmas Tinggimoncong. Satu korban lainnya masih proses evakuasi," ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin menegaskan, mereka sebelumnya sudah mengimbau pendaki agar tidak melakukan ekspedisi di Gunung Bawakaraeng. Alasannya, cuaca ekstrem sedang terjadi di sana.
"Saya selaku Kapolres Gowa bersama seluruh jajaran turut berbelasungkawa. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi," ujar suami penyanyi dangdut Uut Permatasari ini.
Sebelumnya, sekitar 812 orang berasal dari pecinta alam dan organisasi berada di Gunung Bawakaraeng melakukan pengibaran bendera Merah Putih dalam rangka memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. Namun, cuaca mulai tidak bersahabat sejak pagi hari pada tanggal 17 Agustus 2021. Sejumlah pendaki mengalami hipotermia.
Baca juga:
Diduga Alami Hipotermia, Seorang Pendaki Meninggal di Gunung Bawakaraeng
36 Mahasiswa yang Terjebak di Gunung Amonggedo Konawe Berhasil Dievakuasi
Kelelahan, Lima Pendaki di Gunung Agung Dievakuasi
Puluhan Mahasiswa Pecinta Alam Terjebak di Gunung Amonggedo Konawe
Pendaki Asal Rusia yang Tersesat di Gunung Sang Hyang Bali Akhirnya Ditemukan
Polres Gowa Larang Pendakian Gunung Bawakaraeng saat HUT RI 17 Agustus