Pengusaha asal Aceh borong 211 cincin idocrase seharga Rp 1,5 M
Omset pemeran dan kontes batu selama 5 hari sejak 6-10 Maret 2015 mencapai Rp 7 miliar lebih.
Pengusaha asal Aceh memborong 211 batu cincin jenis giok idocrase super dengan harga Rp 1,5 miliar di pameran dan kontes batu cincin nasional yang digelar oleh Gabungan Pecinta Batu Alam (GaPBA) Aceh. Pengusaha Aceh ini memborong batu cincin yang sudah diikat dengan perak di stand Batu Bagus milik Ismed (36).
Pengusaha yang tidak mau disebutkan namanya merupakan seorang pengusaha dan juga kolektor batu giok di Aceh. Ketua GaPBA Aceh, Nasrul Sufi yang akrab disapa Teungku Abang mengatakan, awalnya dirinya tidak menyangka ada yang mau memborong batu cincin tersebut di stand Toko Batu Bagus milik Ismed putra Aceh dan Adin warga Jakarta.
Teungku Abang pun mengaku sudah sejak satu hari sebelum berakhir pemeran, pengusaha ini sudah bertanya pada dirinya batu giok idocrase super. Teungku Abang sendiri memang merekomendasikan beberapa jenis giok pada stand, salah satunya adalah stand Toko Batu Bagus tersebut.
"Toko Batu Bagus ini berada di Jakarta, mereka memang khusus menjual batu giok super dari Aceh di Jakarta," kata Teungku Abang, Kamis (12/3) di Banda Aceh.
Katanya, transaksi yang fantastis ini terjadi di hari akhir pameran dan kontes batu pada tanggal 10 Maret 2015 sekira pukul 16.00 WIB. Hari itu juga pengusaha ini langsung menyerahkan uang muka sebesar Rp 600 juta.
"Selebihnya diserahkan keesokan harinya," tegasnya.
Menurut Teungku Abang, batu cincin idocrase yang sudah diikat dengan perak ini beragam dimensi. Harga per cincin bila dijual tanpa diborong kisaran antara Rp 10 juta hingga Rp 30 juta per cincinnya.
"Tetapi kalau diborong seperti ini kita perkirakan per cincin itu hanya Rp 7 juta, pengusaha ini mungkin juga akan menjual kembali," tukasnya.
Sementara itu omset pada pemeran dan kontes batu kali ini, kata Teungku Abang selama 5 hari sejak 6-10 Maret 2015 mencapai Rp 7 miliar lebih. "Ini merupakan capaian yang luar biasa, bahkan saya sendiri tidak menyangka peminatnya membludak, hingga penuh sesak pengunjung," tutupnya.
Baca juga:
5 Kisah lucu Lulung akhirnya main Twitter
Unik, 7 Selebriti top ini malah benci jadi artis
Ini sosok politikus Gerindra yang maki Ahok goblok di rapat mediasi
Hobi pamer Menteri Susi saat sukses hancurkan perikanan negara lain
Turki tangkap 16 WNI diduga hilang untuk gabung ISIS
Jalan Paling Menakutkan di Dunia Dibuka Kembali
Jangan lewatkan:
Tertangkap mesum di hotel, Pratu Dwi Suryanto dipecat dari TNI AU
10 Pesepakbola dengan pendapatan tertinggi di dunia tahun 2015
Foto Jokowi di tengah jutaan pendukung tanpa parpol tinggal kenangan
Kisah ustaz Felix Siauw pinang pujaan hati bermodal Rp 1,5 juta
Cerita lengkap ulah Ngabalin hingga dihajar anak Yorrys pakai kayu
Ini Yang Bakal Terjadi Jika Anda Malas Mandi
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
-
Siapa yang dikaitkan dengan keberadaan Batu Batikam? Situs ini menjadi bukti mengenai kehadiran tokoh Datuk Perpatih Nan Sabatang dan Datuk Ketumanggungan dalam sejarah Minangkabau sebagai pendiri dari dua keselarasan yaitu Bodi Caniago dan Koto Piliang.
-
Apa yang ditemukan di Pasar Batu Akik Tepecik? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
-
Kapan Pasar Batu Akik Tepecik aktif? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
-
Apa saja tempat wisata di Banda Aceh yang terkenal dengan sejarahnya? Banda Aceh menyimpan khazanah budaya, monumen, tempat-tempat bersejarah, dan makam raja-raja seperti makan Sultan Iskandar Muda dan makam Syekh Abdurrauf Syiah Kuala.
-
Di mana letak Pulau Banyak, gugusan pulau yang mempesona di Aceh? Di ujung barat Indonesia tepatnya di Provinsi Aceh, banyak dijumpai gugusan-gugusan pulau kecil yang indah dengan hamparan pasir putih dibalut dengan deru ombak yang begitu memanjakan mata. Salah satu gugusan pulau itu bernama Pulau Banyak yang berada di Kabupaten Aceh Singkil.