Pinggang Bocah Terkena Rekoset Peluru saat Aparat Tangkap KKB, Begini Kondisinya
Insiden itu berawal ketika tim gabungan TNI-Polri menangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) bernama Luther Japugau (LJ) di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat (4/11) sore. Luther merupakan anggota KKB pimpinan Undius Kogoya.
Anak perempuan bernama Elpina Dwitau (7), terkena peluru milik aparat gabungan TNI-Polri di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Intan Jaya. Akibatnya korban mengalami luka di pinggang kanan.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman membenarkan peristiwa tersebut. Herman mengatakan, insiden itu berawal ketika tim gabungan TNI-Polri menangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) bernama Luther Japugau (LJ) di Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat (4/11) sore. Luther merupakan anggota KKB pimpinan Undius Kogoya.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Di mana penganiayaan terhadap anggota KKB terjadi? Di Puncak Jaya, khususnya di daerah Ilaga, Gome, dimana TKP itu terjadi (penyiksaan). Kita akan usut tuntas masalah ini. Apapun yang terjadi disana akan menjadi bahan untuk proses hukum nanti,” kata Izak saat jumpa pers di Jakarta, Senin (25/4).
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kenapa TPS di Distrik Naikere rawan diserang KKB? Selain itu, kawasan Distrik Naikere rawan karena menjadi daerah perlintasan kelompok kriminal bersenjata (KKB)," tutur dia seperti dilansir Antara.
"Saat akan dilaksanakan penangkapan, LJ melarikan diri ke arah Lapangan Yokatapa. Kemudian diberikan tembakan peringatan ke arah atas sebanyak satu kali," kata Kolonel Herman dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/11).
Herman mengatakan, lantaran tak menggubris tembakan peringatan tersebut, aparat menembak dua kali ke arah kaki Luther. "Setelah berhasil dilumpuhkan, kemudian dievakuasi ke Puskesmas Sugapa," ujar dia.
Korban Dibawa ke Rumah Sakit
Setelah melumpuhkan anggota KKB tersebut, aparat mendapat informasi seorang anak perempuan terluka di pinggang kanan akibat tembakan. Korban anak dari Paulus Dwitau itu terkena tembakan atau rekoset yang dimuntahkan aparat ketika menangkap Luther.
Herman menambahkan, insiden itu kemudian dijelaskan kepada keluarga korban. Keluarga korban kemudian meminta aparat meminta aparat memberikan jaminan perawatan. Korban langsung dirujuk ke RS Nabire didampingi orangtua pada hari ini Sabtu (5/11) pagi.
"Saudari Elpina Dwitau (korban rekolset amunisi) sudah dirujuk ke RS Nabire dengan didampingi oleh orangtuanya, Ibu Hubertina Belau dan Aparat Keamanan TNI-Polri yang ditunjuk untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," pungkasnya.
(mdk/gil)