Plafon Rumah Warga Bekasi Jebol akibat Ledakan Gudang Amunisi di Bogor, Langsung Diperbaiki TNI
Plafon Rumah Warga Bekasi Jebol Akibat Ledakan Gudang Amunisi di Bogor, Langsung Diperbaiki TNI
Terbakarnya Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor pada Sabtu (30/3) kemarin menyebabkan satu rumah warga Kota Bekasi mengalami kerusakan.
- Kronologi Peluru Nyasar ke Rumah Warga Tangsel Bikin Plafon Berlubang
- Kronologi Rumah Tiga Lantai di Kabupaten Bandung Tiba-Tiba Roboh, Hancur Berkeping-keping
- TNI Laporkan 44 Rumah Warga yang Rusak Buntut Ledakan Gudang Amunisi Kodam Sudah Diperbaiki
- Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan
Plafon Rumah Warga Bekasi Jebola akibat Ledakan Gudang Amunisi di Bogor, Langsung Diperbaiki TNI
Rumah warga yang terdampak akibat terbakarnya gudang peluru itu berlokasi di Kampung Curug Ciparigi, Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi. Dampak yang dialami yakni plafon rumah warga jebol.
Pemilik rumah, Rahmat Kartolo (42) mengatakan, plafon rumahnya jebol saat terdengar ledakan yang sangat keras. Ketika itu dia dan keluarganya sedang berbuka puasa.
"Saat itu ledakan paling kencang itu yang ketiga, kalau yang pertama mah kayak orang main perasaan, plafonnya aja jebol, mungkin karena goncangan," katanya, Senin (1/4).
Rahmat melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke RT setempat. Kemudian pada hari ini, plafon rumahnya yang jebol akibat ledakan peluru dari Gudmurah langsung diperbaiki pihak TNI.
"Ya sekarang Alhamdulillah sudah diperbaiki sama pihak TNI," katanya.
Komandan Kodim 0507/Bekasi Kolonel Arm Rico Sirait mengatakan, selain memperbaiki rumah yang terdampak akibat ledakan, pihaknya juga memberikan bantuan sembako kepada warga sekitar.
"Perbaikan sudah dilakukan dan sudah dilaksanakan bersama masyarakat juga, kemudian hari ini ada sekitar beberapa warga yang tinggal di kampung ini juga kita berikan bantuan yang sifatnya sembako, kaitannya dengan menjelang hari raya juga," ungkapnya.
Rico mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyisiran di dua kelurahan untuk mengetahui ada atau tidaknya rumah warga yang turut terdampak akibat ledakan yang berasal dari Gudmurah yang terbakar.
"Kami masih melakukan penyisiran, khususnya di wilayah Cikiwul, Ciketing Udik di sekitaran dampak ledakan ataupun kebakaran kemarin," katanya.
Rico juga mengimbau bagi masyarakat yang menemukan proyektil di sekitar rumahnya agar melaporkan ke Babinsa atau ketua RT dan RW setempat.
"Kita imbau masyarakat apabila ditemukan kaitannya dengan bahan peledak, ataupun proyektil atau pun amunisi dan sebagainya yang mungkin pada saat kejadian berterbangan di sekitar sini," tandasnya.