PNS Kesetjenan pakai sabu, Bamsoet minta anggota DPR jangan dites urine
PNS Kesetjenan pakai sabu, Bamsoet minta anggota DPR jangan dites urine. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini mengatakan kepolisian telah berencana melakukan tes urine kepada pegawai-pegawai DPR. Tes urine dilakukan karena ada indikasi terdapat pegawai lain yang memakai narkoba.
Ketua DPR Bambang Soesatyo menilai anggota dewan tidak perlu dilakukan tes urine karena telah memiliki sistem keamanan sendiri. Hal ini menyikapi usulan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah agar seluruh pegawai DPR dites urine.
Usulan ini disampaikan karena salah satu PNS Kesetjenan DPR bernama Robbie Salam ditangkap polisi karena terbukti mengedarkan narkoba pada Senin (5/2) sore.
-
Apa yang diusulkan oleh Baleg DPR terkait dengan DKJ? Baleg DPR mengusulkan agar Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi ibu kota legislasi. Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Achmad Baidowi alias Awiek mengusulkan agar Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi ibu kota legislasi.
-
Siapa yang melaporkan Bambang Soesatyo ke MKD? Laporan dibuat mahasiswa Universitas Islam Jakarta bernama M Azhari terkait terkait pernyataan bahwa semua partai politik setuju untuk melakukan amandemen penyempurnaan UUD 1945.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Apa yang dilakukan Rizki Natakusumah di DPR? Melalui Instagram, Rizki sering membagikan momen rapatnya dengan berbagai komisi DPR. Misalnya, Rizki sering mengunggah foto ketika ia menyampaikan pandangannya mengenai pertanggungjawaban pelaksanaan APBN 2022 di hadapan anggota DPR lainnya.
"Kalau anggota DPR jangan, itu tidak perlu karena masing-masing DPR punya sistem pengamanannya sendiri karena itu menyangkut sistem keamanan diri sendiri dan masa depannya," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/2).
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini mengatakan kepolisian telah berencana melakukan tes urine kepada pegawai-pegawai DPR. Tes urine dilakukan karena ada indikasi terdapat pegawai lain yang memakai narkoba.
"Kepolisian memang sedang merencanakan tes urine untuk seluruh karyawan Kesekjenan," tegasnya.
Bamsoet mengaku telah sejak lama mendengar kabar ada oknum PNS yang memakai atau mengedarkan narkoba. Untuk itu, dia meminta kepolisian menyelidiki pegawai-pegawai DPR lain yang terindikasi terlibat kasus narkoba.
"Saya minta kepolisian untuk menyelidiki hal tersebut dan kemudian didapat indikasi-indikasi karena ditangkapmya diluar dpr bukan di DPR kalau ditangkap di DPR harus lapor DPR dulu dong," tandasnya.
Diketahui, Robbie diamankan oleh tim Subdit 3 Resnarkoba Polda Metro yang dipimpin langsung oleh Kompol Sukamta di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Senin (5/2) pukul 14.30 WIB.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa dua paket sabu seberat 0.5 gram dan alat isap sabu.
Baca juga:
Simpan dua klip sabu, staf sekjen DPR ditangkap polisi
Staf Setjen ditangkap narkoba, Fahri minta semua pegawai DPR dites urine
Kasus narkoba Sekretaris DPRD, diduga melibatkan Kasat Narkoba Polres SBB
Kedapatan bawa sabu, perangkat desa di Kediri diamankan
Polisi tangkap 4 pengedar sabu dan pil ekstasi di Indragiri Hilir