Polisi Pastikan Dokter Ani Hasibuan Dipanggil Sebagai Saksi Ratusan KPPS Meninggal
Dalam kasus ucapan tentang ratusan KPPS meninggal dunia karena diracun, dia menegaskan, Dokter Ani hanya sebagai saksi saja. Keterangan dari Dokter Ani pun sangat diperlukan oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Iwan Kurniawan mengatakan, Dokter Roboah Khairani Hasibuan atau Ani dipanggil polisi sebagai saksi atas kasus yang menimpanya. Ani dihadirkan sebagai saksi terkait ucapannya tentang ratusan KPPS meninggal dunia karena diracun.
"Sebenarnya Dokter Ani kita panggil sebagai saksi dan sampai saat ini beliau menyampaikan belum bisa hadir. Dan untuk sementara perkara ini memang dibutuhkan sekali keterangan dari dokter Ani. Oleh sebab itu, kami masih tunggu kehadiran yang bersangkutan untuk beri keterangan di kepolisian," kata Iwan saat dikonfirmasi, Selasa (30/7).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Apa tugas utama KPPS dalam Pemilu? Tugas utama KPPS meliputi persiapan ruang pemungutan suara hingga pelaporan hasil pemungutan suara.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
Dalam kasus tersebut, dia menegaskan, Dokter Ani hanya sebagai saksi saja. Keterangan dari Dokter Ani pun sangat diperlukan oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
"Kan sudah saya bilang, beliau hanya saksi aja kok dan keterangan beliau sangat diperlukan untuk kasus ini," tegasnya.
Saat ditanya apakah pihak media daring tamshnews.com sudah dilakukan pemeriksaan atau belum oleh polisi. Iwan mengaku sampai kini pihaknya masih terus memproses laporan tersebut.
"Kalau untuk kasus yang laporan Dokter Ani itu kita masih berproses. Tapi kalau untuk kasus yang awalnya kami terima juga, dimana tamshnews.com kita periksa sudah," ungkapnya.
Seperti diketahui, kuasa hukum Ani, Amin Fahruddin menduga kliennya memang dijadikan 'target' dalam kasus ini. Sebab proses laporan terhadap kliennya dinilai terlalu cepat hingga sampai tahap penyidikan.
"Kami ingin mencermati soal pemeriksaan di Polda ini. Jadi kalau kita lihat media ini dirilis atau dimuat tanggal 12 Mei, kemudian kalau kita teliti dari proses penyelidikan itu dilayangkan kepada kami surat panggilan sebagai saksi tapi ini sudah masuk dalam proses penyidikan itu masuk tanggal 15 Mei 2019," kata Amin.
"Artinya dalam waktu tudak kurang dari tiga hari itu proses hukum yang dilakukan ini sudah mengalami proses penyidikan. Kami menduga ini ada semacam kejar tayang karena sangat cepat dan kemudian pada tanggal 17 hari ini ibu Ani mendapatkan panggilan sebagai saksi. Artinya tidak kurang dari seminggu itu proses ini sangat dikejar kami menduga bahwa ibu Ani ini menjadi target," beber Amin.
Baca juga:
Ogah Diperiksa, Dokter Ani Hasibuan Minta Media yang Sebar Hoaks Dipanggil
Dokter Ani Hasibuan Laporkan Media Online yang Sebarkan Hoaks Soal KPPS Meninggal
Ani Hasibuan Tak Hadir Lagi, Kuasa Hukum Minta Polisi Tunggu Proses dari MKEK IDI
IDI Ingatkan Seluruh Pihak juga Perhatikan Petugas KPPS yang Sakit
Polda Metro Bantah Jadikan Dokter Ani Target
Dituding Jadikan Dokter Ani Hasibuan Target, Polisi Tantang Berikan Bukti
Aksi Solidaritas IKB UI untuk Dokter Ani Hasibuan