Polisi Sebut Lokasi Kelas Orgasme di Bali Tutup Sejak Pandemi Covid-19
Kepolisian Resor (Polres) Gianyar, Bali, melakukan pengecekan ke lokasi yang akan dijadikan kelas orgasme di wilayah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Kamis (6/5). Kapolres Gianyar AKBP Dewa Made Adnyana menyampaikan, lokasi tersebut kini sedang direnovasi dan telah ditutup sejak pandemi Covid-19.
Kepolisian Resor (Polres) Gianyar, Bali, melakukan pengecekan ke lokasi yang akan dijadikan kelas orgasme di wilayah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Kamis (6/5). Kapolres Gianyar AKBP Dewa Made Adnyana menyampaikan, lokasi tersebut kini sedang direnovasi dan telah ditutup sejak pandemi Covid-19.
"Itu sudah tutup sejak pandemi Covid-19 ini. Kemudian di lokasi tersebut juga itu sedang renov, jadi tidak ada buka. Itu hasil pengecekan (dan) koordinasi dengan owner-nya," kata Adnyana saat dihubungi, Kamis (6/5).
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Apa yang membuat wanita di Denpasar marah kepada kurir? Wanita itu tidak terima membayar Rp50.000 sesuai nominal yang tertera d paket. Dia merasa, harga yang dibeli lewat marketplace hanya Rp15.000.
-
Dimana tujuan utama migrasi di Indonesia? Di Indonesia, pada masa Orde Baru, pemerintah melakukan program transmigrasi dari Pulau Jawa ke luar pulau seperti Kalimantan, Sumaera, dan Papua. Ini dilakukan dalam rangka untuk menyebarkan penduduk yang banyak berpusat di Pulau Jawa.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Bagaimana wanita di Denpasar itu menunjukkan kemarahannya kepada kurir? “Hapus, hapus,” ujarnya seraya menepak ke arah ponsel kurir yang tengah merekam.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
Dia melanjutkan, bahwa pemilik dari tempat tersebut juga telah menyampaikan bahwa lokasinya memang sempat diminta untuk penyelenggaraan kelas orgasme. Tetapi permintaan itu sudah sekitar dua tahun yang lalu.
"Namun yang bersangkutan menolak karena tidak sesuai dengan adat maupun kebudayaan di Bali. Kemudian dari hasil juga dengan kelian adat di sana juga tidak ada (penyelanggaraan)," ujar Adnyana.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, kelas orgasme kembali muncul di Bali dengan menggunakan sebuah promosi "Tantric Full Body Orgasm".
Penyelenggara mempromosikan kelas orgasme melalaui website eventbrite, dan akan digelar pada Sabtu (8/5) pukul 10.00 hingga 18.00 Wita mendatang. Acara itu akan digelar di sebuah tempat di Jalan Penestanan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Sementara untuk tarif pendaftaran 20 euro atau setara sekitar Rp 340 ribu per orang.
Sebelumnya kelas orgasme pernah muncul di Bali yang dilakukan oleh Warga Negara Asing (WNA) asal Australia bernama Andrew Irvine Bares (50).
Bule itu berencana melakukan kelas orgasme pada Sabtu (6/3) hingga Selasa (9/3) di sebuah hotel di Ubud dengan tarif 500 dolar AS atau setara Rp 7,2 juta per orang. Namun acara itu urung digelar karena Andrew ditangkap dan dideportasi oleh Imigrasi Bali.
Baca juga:
Promosi Kelas Orgasme Kembali Muncul di Bali
Ekspresi Bule Rusia Dideportasi Akibat Prank Lukis Masker di Wajah
8 Pegawai Positif Covid-19, Imigrasi Solo Gelar Tes Swab Antigen Massal
Kitas Adalah Kartu Izin Tinggal Terbatas, Ketahui Perbedaannya dengan Visa
Imigrasi: Kami Hanya Periksa Dokumen, Karantina Urusan Gugus Tugas dan KKP
Masuk Red Notice Interpol, Pedofil asal AS Ditahan Imigrasi Bandara Soetta