Polisi Temukan HP Hingga Buku Tabungan Dufi Saat Tangkap Pelaku di Bantargebang
Saat ini, polisi menggiring ke Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Jajaran Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya akhirnya menangkap pelaku pembunuhan terhadap karyawan lepas Muhammadiyah TV, Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi (43). Pelaku bernama M. Nurhadi (35).
Pelaku ditangkap di Kelurahan Bantargebang Kecamatan Bantargebang, Bekasi, siang tadi. Polisi menyita sejumlah barang pribadi korban saat menangkap pelaku.
-
Kapan percobaan pembunuhan tersebut terjadi? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Kapan pembunuhan terjadi? Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Baru-baru ini pihak kepolisian Polrestabes Medan berhasil menangkap pelaku pembunuhan dalam mobil di Jalan Klambir V, Medan Helvetia, Kota Medan pada hari Senin (19/6).
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Kapan kejadian perampokan tersebut? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
"Saat dilakukan penggeledahan badan ditemukan pada pelaku handphone korban, KTP korban, SIM korban, kartu-kartu ATM dan buku tabungan milik korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, Selasa (20/11).
Saat ini, polisi menggiring ke Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan lebih lanjut. "Masih pemeriksaan ya, intinya Polda Metro membantu Polres Bogor. Mengingat korban (domisili) di Polda Metro Jaya dan pelaku juga di wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Argo.
Sebelumnya, Jajaran Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya ikut membantu penyelidikan kasus penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di Kawasan Industri Kembang Kuning, Kampung Narogong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Minggu (18/11) lalu. Mayat tersebut diketahui bernama Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi.
"Iya (turut melakukan penyelidikan), dari tim Resmob Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono kepada merdeka.com, Selasa (20/11).
Baca juga:
Pembunuh Dufi Diringkus Dekat Cucian Motor di Bantargebang
Polisi Ringkus Satu Pelaku Pembunuh Dufi, Mayat Dibuang Dalam Drum Plastik di Bogor
Polda Metro Bantu Penyelidikan Kasus Penemuan Mayat Dalam Tong Sampah di Bogor
Polisi Duga Dufi yang Ditemukan Tewas di Drum Dieksekusi di Tempat Lain
Karir Jurnalistik Duffi, Pria yang Ditemukan Tewas dalam Drum Plastik
Kasus Mayat Dalam Drum, Korban Pernah Bekerja Sebagai Wartawan