Putu ditangkap, Fadli Zon kritik KPK kedepankan pencegahan

Partai Gerindra tersebut berharap agar tak ada anggota dewan lagi yang menjadi sasaran penindakan KPK.

2016-06-30 15:43:39

Wakil Ketua DPR Fadli Zon turut angkat bicara soal tertangkapnya anggota Komisi III DPR I Putu Sudiartana melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia menilai KPK harus mengedepankan pencegahan daripada penindakan.

"Yang paling penting pencegahan. Jadi peran pencegahan KPK kita butuhkan juga karena tidak terulang. Jadi terlalu banyak terjadi penindakan dan terulang-ulang berarti pemberantasan korupsi tidak terjadi kan. Kan harusnya korupsinya makin berkurang. Saya kira penindakan sudah cukup bagus tapi dalam hal pencegahan kurang," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/6).

Politikus Partai Gerindra tersebut berharap agar tak ada anggota dewan lagi yang menjadi sasaran penindakan KPK. Maka dari itu dia meminta anggota DPR interopeksi diri.

"Kita harus introspeksi tidak hanya DPR, DPRD dan perangkat legislatif dan eksekutif bahwa selalu ada hal-hal seperti ini terjadi. Kita harapkan ke depan tidak terjadi lagi," tuturnya.

Fadli mengaku tahu sosok Putu. Namun dia tak kenal secara dekat. "Saya tidak kenal pribadi tapi di kawan-kawan Komisi III orangnya baik-baik saja. Saya secara pribadi tidak pernah komunikasi. Tidak ada hal-hal luar biasa. Bahkan orangnya katanya menyenangkan," pungkasnya.

Seperti diketahui Putu saat ini menjadi tersangka KPK dalam kasus suap. Hal tersebut terkait proyek perbaikan jalan di Sumatera Barat.

Baca juga:
Dilaporkan ke MKD, Fadli Zon minta ICW urus Sumber Waras saja
KPK sebut suap Politikus Demokrat Putu pakai gaya lama
Terkait OTT, KPK geledah ruang kerja Putu Sudiartana di DPR
Jadi tersangka suap, Suprapto bakal dinonaktifkan dari jabatannya
Ekspresi I Putu Sudiartana saat resmi ditahan KPK

(mdk/dan)