Rambu lalu lintas jalan pegunungan di Aceh sering hilang dicuri
"Hari ini rambunya dipasang, besok sudah hilang," kata salah satu petugas.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi Informasi dan Telematika Provinsi Aceh Hasanuddin mengatakan banyak rambu lalu lintas di daerah itu dicuri orang tidak bertanggung jawab.
"Banyak rambu lalu lintas yang dicuri. Hari ini rambunya dipasang, besok sudah hilang. Kami menyayangkan banyak rambu lalu lintas yang dicuri," kata Hasanuddin di Banda Aceh, Jumat (17/6). Seperti ditulis Antara.
-
Kenapa nelayan Aceh melakukan Khanduri Laot? Mengenal Tradisi Khanduri Laot, Ungkapan Rasa Syukur Para Nelayan di Tanah Rencong Tradisi dari Aceh yang sampai sekarang masih dilaksanakan setiap tahunnya oleh para nelayan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil tangkapan ikan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Petilasan Gilanglipuro penting? Petilasan ini merupakan tempat yang menjadi cikal bakal berdirinya Kerajaan Mataram Islam.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Dimana lokasi petani di Aceh yang sedang panen cengkih? Seorang petani menunjukkan segenggam cengkih atau cengkeh yang telah dipetik setelah panen di sebuah hutan di Lhoknga, Aceh, pada 30 Januari 2024.
-
Apa itu Pinto Aceh? Pinto Aceh ini sebuah nama motif yang tersemat pada perhiasan yang desain awalnya diambil dari sebuah monumen peninggalan Sultan Iskandar Muda.
Hasanuddin menyebutkan, pencurian rambu lalu lintas tersebut sering terjadi di lintasan pegunungan, seperti ruas jalan di Gunung Seulawah, Aceh Besar, Gunung Geurutee, Aceh Jaya, serta lainnya.
Pencurian rambu lalu lintas tersebut, lanjut dia, sudah dilaporkan kepada aparat penegak hukum. Namun, hingga kini belum ditemukan siapa pencurinya.
Menurut Hasanuddin, pencurian rambu lalu lintas tersebut sikap tidak terpuji. Selain itu, pencurian rambu juga mengancam keselamatan banyak pengguna jalan.
"Rambu lalu lintas ini dipasang untuk menandakan bahaya, sehingga pengguna jalan berhati-hati melintasinya. Jika ini dicuri, tentu mengancam nyawa pengguna jalan," terang Hasanuddin.
Menyangkut rambu lalu lintas yang dicuri itu, kata Hasanuddin, pihaknya mengevaluasi apakah perlu dipasang dengan yang baru atau tidak. Sebab pergantian ini juga menyangkut dengan anggaran.
Selain itu, sebut dia, dinas perhubungan provinsi sudah berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota serta masyarakat setempat untuk mengawasi keberadaan rambu-rambu lalu lintas.
"Rambu-rambu lalu lintas ini adalah nyawa bagi masyarakat, terutama pengguna jalan raya, termasuk penumpang umum. Karena itu, mari kita jaga bersama agar rambu ini tidak dicuri orang yang tidak bertanggung jawab," pinta Hasanuddin.
(mdk/cob)