RS Unand Kehabisan Stok, Polda Sumbar Selidiki Dugaan Penimbunan Oksigen Medis
Rumah Sakit (RS) Universitas Andalas (Unand) mengaku stok oksigen mereka hanya cukup hingga Kamis (22/7) sore ini.
Kepolisian Daerah Sumatera Barat menyelidiki dugaan adanya penimbunan stok oksigen medis. Hal itu terkuak, setelah Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) mengaku stok oksigen mereka hanya cukup hingga Kamis (22/7) sore ini.
Direktur Utama RS Unand Yevri Zulfiqar menyebutkan, pihaknya meminta pihak berwenang melakukan intervensi terhadap ketersediaan oksigen di RS rujukan Covid-19.
-
Apa yang terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana abrasi terjadi di Padang? Dampak abrasi di Kelurahan Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) kian nyata. Daratan hingga rumah penduduk terancam hilang menjadi ancaman serius akibat abrasi yang terus terjadi, paling parah dirasakan warga sejak enam tahun terakhir.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
Dia mengaku, vendor yang biasanya menyuplai oksigen RS rujukan Covid-19 kewalahan lantaran tidak memiliki stok liquid oksigen.
"Karena persediaan kami di RS Unand dan beberapa RS rujukan covid lainnya hanya sampai siang atau sore ini. Kita beharap agar kejadian tidak tertolongnya pasien Covid karena tidak adanya oksigen RS seperti kejadian di Jawa tidak terjadi di Sumbar," kata Yevri dalam keterangan tertulisnya yang diterima Merdeka.com di Padang, Kamis (22/7).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kelangkaan oksigen.
"Polda akan mengecek ke lapangan, ke lokasi-lokasi tempat pengadaan tersebut. Apakah ada, baik penimbunan atau tidak, nanti kita lihat hasilnya dari tim yang diterjunkan oleh Polda ke tempat-tempat tersebut," kata Satake terpisah, Kamis (22/7).
Dia menyebut, tim diturunkan untuk melakukan pemeriksaan ke beberapa lokasi pembuatan oksigen maupun distributor nakal yang melakukan penimbunan oksigen.
"Kita coba cek, nanti kita lihat hasilnya," pungkasnya.
Baca juga:
Atasi Kelangkaan, Kadin Kalbar Siapkan Pengiriman Oksigen dari Malaysia
1.257 Tabung Oksigen dan 71 Ton Liquid Oksigen Medis Dipasok ke Beberapa RS di Bali
Oksigen Terbatas, Gubernur Kalbar Bakal Pasok dari Malaysia
Pemda DIY Bakal Bikin Instalasi Generator Atasi Krisis Oksigen
Erick Thohir Upayakan Ketersediaan Oksigen Tetap Lancar
Heboh Tabung Oksigen Palsu Beredar di Tulungagung, Ini Fakta di Baliknya