Sambut Ramadan, Warga Pontianak Gelar Pawai Obor Keliling Kota
Bulan Ramadan disambut meriah warga Pontianak, Kalimantan Barat. Mereka menggelar pawai obor keliling kota yang sudah menjadi tradisi tahunan menyambut datangnya bulan suci.
Bulan Ramadan disambut meriah warga Pontianak, Kalimantan Barat. Mereka menggelar pawai obor keliling kota yang sudah menjadi tradisi tahunan menyambut datangnya bulan suci.
Pawai Obor 2023 diinisiasi Kolaborasi Organisasi dan Masyarakat Pontianak Sekitarnya (KOMPAK). Kegiatan ini digelar selama dua hari, Senin (20/3) dan Selasa (21/3), dengan titik kumpul dan finish di halaman masjid Mujahidin, Pontianak.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Apa yang sedang tren di bulan Ramadhan? Pantun adalah bentuk puisi lama yang sangat populer. Dalam rangka datangnya bulan suci Ramadhan, pantun adalah salah cara untuk menyambut bulan puasa tersebut.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Kapan bulan Ramadan 2024?
-
Kapan Ramadhan di luar angkasa? Selama masa tinggalnya, umat Islam di Bumi akan merayakan bulan Ramadhan – waktu puasa, doa dan refleksi yang berlangsung dari malam tanggal 22 Maret hingga 21 April.
-
Apa yang dirasakan saat Ramadan berakhir? Seiring dengan terbenamnya matahari di akhir Ramadan, kita merasakan campuran perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
Tahun ini agak berbeda dari tahun sebelumnya, karena pawai obor juga disertai dengan pembukaan stand usaha mikro kecil menengah (UMKM). Acara diawali pawai kendaraan dan mobil hias keliling Kota Pontianak.
"Pawai kendaraan ini bertujuan untuk memperkuat syiar pawai obor agar lebih diketahui dan masif di seluruh lapisan masyarakat," ujar Agus Setiadi selaku koordinator KOMPAK, Selasa (21/3).
Rute pawai kendaraan dimulai dari Masjid Mujahidin kemudian ke Kota Baru-Jalan Sutomo-Jalan Wahidin-Sungai Jawi-Jeruju-Merdeka-Gajahmada-Veteran-Ayani-Bundaran Digulis-dan kembali ke Masjid Mujahidin.
Eddy selaku Ketua Relawan Peduli Kemanusiaan (RPK) mengungkapkan, pihaknya membuat sejumlah peraturan untuk diketahui dan dipatuhi oleh seluruh peserta pawai obor. Tidak diperbolehkan membawa petasan, miras, meriam karbit dan hal-hal lain yang bisa mengganggu peserta lain dan warga. Peserta pawai obor ini sangat beragam, mulai dari anak kecil sampai orang tua atau lansia.
Tahun depan, agenda ini direncanakan berlangsung satu pekan. dirangkai dengan berbagai kegiatan pendukung seperti lomba kendaraan hias, lomba arakan tanglong (Keriang Bandong), lomba perkusi rakyat, lomba kreasi obor dan lomba Moeslem Fashion Carnaval yang melibatkan ratusan bahkan ribuan peserta dan hadiah besar. Panitia berharap, pawai obor di Pontianak nanti akan menjadi lebih menarik dan beda dari yang lain serta menjadi wisata religi.
(mdk/yan)