Satgas Tinombala baku tembak dengan kelompok Santoso, 1 anggota luka
Satgas Tinombala baku tembak dengan kelompok Santoso, 1 anggota luka. Saat ini, tim Nanggala 8 tengah memburu kelompok MIT itu, sementara satu anggota yang terluka telah dievakuasi Hellycopter ke RSUD Poso.
Baku tembak kembali terjadi antara satgas Tinombala dengan kelompok Mujahid Indonesia Timur (MIT). Kontak senjata ini mengakibatkan seorang anggota satgas Tinombala mengalami luka tembak.
Kontak tembak itu terjadi pukul 12.30 WIB, antara tim Nanggala 8 satgas Tinombala dengan kelompok MIT di kordinat 2783 5399, Kampung Maros, Desa. Maranda Kecamatan PPU, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Selasa (20/12). Satu anggota tim Nanggala 8 yang terluka itu atas nama Pratu Yusuf Bahrudin dengan luka tembak di punggung.
Kapolda Sulteng Brigjen Pol Rudy Sufahriadi membenarkan kontak senjata tersebut. "Benar," ucap Rudy kepada merdeka.com.
Saat ini, tim Nanggala 8 tengah memburu kelompok MIT itu. Sementara satu anggota yang terluka telah dievakuasi Hellycopter ke RSUD Poso.
Baca juga:
Satgas Tinombala kembali tembak mati anggota kelompok Santoso
Akhir pelarian tiga ratu kelompok Santoso
Kelelahan dan hamil besar, istri Ali Kalora belum bisa diperiksa
Sembunyi di rumah warga, istri Ali Kalora ditangkap Satgas Tinombala
Satgas Tinombala tembak mati anggota MIT Busron
Anak buah Santoso dimakamkan di Purbalingga, pers dilarang meliput
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
-
Apa yang menjadi rahasia kelezatan Soto Podjok Kediri? Adapun kunci utama kelezatan soto tersebut terletak pada bumbunya yang dibuat secara unik. Rukmini menciptakan bumbu rahasia dari campuran rempah yang dihaluskan dan disatukan lalu didiamkan selama enam bulan. Dalam bumbu yang didiamkan lama, cita rasa rempahnya akan bertambah lezat.
-
Apa yang ditampilkan oleh Tari Landok Sampot? Sesuai dengan namanya "Landok Sampot" tarian ini menampilkan gerakan perkelahian antar 2 pemuda dengan senjata berupa sebilah bambu. "Landok" yang berarti Tari, sedang "Sampot" berarti libas atau pecut.
-
Kenapa Mayjen Moestopo membentuk pasukan Terate? Alih-alih menertibkan para pembuat onar di masyarakat, Mayjen Moestopo justru memberdayakan mereka untuk ikut berjuang dalam perang revolusi.
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Siapa yang menulis kesan terhadap Tirto Adhi Soerjo dalam artikel "Mangkat"? Seorang anak didik Tirto Adhi Soerjo lainnya, Mas Marco Kartodikromo, menulis kesan terhadap gurunya itu melalui artikel bertajuk "Mangkat" yang dimuat di surat kabar Djawi Hisworo edisi 13 Desember 1918.