Satpol PP Tidak Temukan 2 Pengemis Saat Amankan Bayi Silver dari Rumah Kontrakan
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan mengamankan MFA, bayi berusia enam bulan yang dicat silver untuk diajak mengemis. Bayi tersebut dibawa dari kontrakan ibunya berinisial N (21) di kawasan Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (25/9).
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan mengamankan MFA, bayi berusia enam bulan yang dicat silver untuk diajak mengemis. Bayi tersebut dibawa dari kontrakan ibunya berinisial N (21) di kawasan Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (25/9).
Saat ke sana, Satpol PP juga tidak menemukan pengemis pasangan suami istri berinisial E dan B. Keduanya merupakan pihak yang membawa MFA mengemis.
-
Dimana kekerasan pada anak dilarang? Banyak negara telah mengesahkan undang-undang yang melarang kekerasan terhadap anak.
-
Apa yang ditemukan pada kerangka bayi tersebut? Setelah kematiannya, bayi itu dimakamkan dengan kalung yang terbuat dari 93 manik-manik faience dan vitreous, serta enam manik-manik cornelian, sebuah temuan yang menunjukkan perawatan yang diterimanya dalam hidup dan mati.
-
Apa itu kejang demam pada anak? Kejang demam pada anak atau yang sering disebut penyakit step terjadi akibat adanya kenaikan suhu tubuh alias demam yang tinggi. Pada umumnya, demam tinggi itu disebabkan oleh adanya inveksi virus ataupun bakteri.
-
Dimana kerangka anak itu ditemukan? Kerangka anak dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi berusia 7.600 tahun ditemukan selama penggalian di Gundukan Domuztepe, Turki.
-
Apa saja tipe gangguan kecemasan pada anak? Mengutip situs Anxiety and Depression Association of America, terdapat beberapa tipe gangguan kecemasan pada anak, antara lain: Gangguan Kecemasan Umum Tipe gangguan kecemasan pada anak yang pertama disebut kecemasan umum atau Generalized Anxiety Disorder (GAD). Ketika gangguan kecemasan pada anak ini terjadi, ia akan merasakan kekhawatiran secara berlebih pada semua hal. Gangguan kecemasan pada anak tipe ini akan membuat pribadi anak menjadi terlalu perfeksionis terhadap berbagai hal. Jika terus berlanjut hingga lebih dari 6 bulan, gangguan kecemasan pada anak akan membuatnya memaksakan diri mencapai semua hal dengan sempurna dan merasa ketakutan atas kesalahan sekecil apapun. Gangguan Kepanikan Tipe gangguan kecemasan pada anak yang selanjutnya adalah gangguan kepanikan atau panic disorder.Pada umumnya, dokter atau psikiater akan melakukan pemeriksaan tipe gangguan kecemasan pada anak apabila ia sudah mengalami minimal dua kali serangan panik secara tiba-tiba tanpa adanya alasan yang jelas.(Foto : istockphoto.com) Kecemasan saat Berpisah Gangguan kecemasan pada anak yang selanjutnya adalah Separation Anxiety Disorder (SAD). Kondisi kecemasan ini biasanya dimulai ketika anak berusia 18 bulan hingga 3 tahun. Diperlukan penanganan yang lebih serius jika terus mengalami gangguan kecemasan pada anak karena hal ini dapat menghambat potensi anak untuk berkembang dan hidup mandiri dengan dirinya sendiri. Kecemasan Sosial Tipe gangguan kecemasan pada anak yang keempat disebut kecemasan sosial atau social anxiety atau fobia sosial. Kondisi ini mengakibatkan anak akan merasa ketakutan ketika diminta berinteraksi dengan dunia sosial. (Foto : istockphoto.com) Selective Mutism Ketika anak secara tiba-tiba menjadi diam membisu apabila ia merasa ketakutan dan panik, ini dapat dikategorikan sebagai gangguan kecemasan pada anak tipe Selective Mutism. Anak yang mengalami gangguan kecemasan ini akan diam, tidak bergerak, tidak berekspresi, menghindari kontak mata, dan menundukkan kepalanya ketika menghadapi situasi yang menegangkan baginya. Fobia Fobia merupakan kondisi ketakutan secara berlebihan terhadap suatu hal. Gangguan kecemasan pada anak yang satu ini dapat menyerang anak apabila ia dihadapkan pada suatu hal yang membuatnya gelisah, menangis, tantrum, rewel, sakit kepala, atau bahkan sakit perut.(Foto : istockphoto.com) Obsessive-compulsive Disorder (OCD) OCD juga termasuk ke dalam tipe gangguan kecemasan pada anak. Kondisi ini biasanya lebih banyak dialami oleh anak pada usia 8 hingga 12 tahun. Anak yang mengalami gangguan kecemasan satu ini akan terobsesi pada suatu hal yang tidak wajar, terutama pada keteraturan dan pengulangan.(Foto : istockphoto.com) Post-traumatic Stress Disorder (PTSD) Tipe gangguan kecemasan pada anak yang terakhir adalah Post-traumatic Stress Disorder atau biasa disebut dengan trauma. Merasa takut atau sedih akan sesuatu hal yang emosional memanglah wajar. Namun, sejumlah anak mungkin akan mengalami trauma jika situasi tersebut sangat mengerikan atau mencekam. Gangguan kecemasan pada anak ini akan mengubah karakter anak secara keseluruhan dan sangat diperlukan penanganan secara khusus agar mental anak membaik.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
"Keduanya, E dan B tidak ada di rumah kontrakan saat kami bawa N dan bayinya ke kantor," kata Kasie penyelidikan dan penyidikan PPNS Satpol PP Tangsel, Muksin Al Fachri saat dikonfirmasi, Selasa (28/9).
Kronologi penanganan kasus ini bermula ketika adanya berita bayi silver mengemis di kawasan Parakan, Pamulang, Sabtu (25/9). Satpol PP kemudian mengumpulkan informasi dan alat keterangan terkait keberadaan sang bayi yang diketahui mengemis bersama orang dewasa itu.
"Siang harinya kami melakukan pengumpulan bahan keterangan di beberapa titik, termasuk SPBU Parakan. Kami dapati bayi tersebut tinggal di Jalan Salak, di kontrakan Ibu Ida," ucap dia.
Selanjutnya, bayi malang dan ibunya itu dibawa Satpol PP ke Dinas Sosial Kota Tangsel dan dibawa ke rumah rehabilitasi Melati milik Kementerian Sosial di Jakarta.
"Saat kami periksa waktu itu, ibunya bilang Bayi itu tidak memiliki akta kelahiran. Dan keterangan ibunya, karena tidak lahir di Rumah Sakit. Anaknya biasanya dititipkan ke tetangganya, tapi pada saat itu, bang E dan B istrinya dibawa menyilver," ucap Muksin.
Kepada petugas, N mengaku tidak tahu perihal anaknya dijadikan manusia silver dan diajak mengemis.
"Pengakuan ibunya tidak tahu anaknya diajak menyilver. Tapi memang badannya, tangannya bayi ada silvernya. Menyusu sampai umur 6 bulan dan sampai saat ini menyusu kental manis," jelas dia.
Baca juga:
Pembelaan Ibu Kandung Bayi 10 Bulan Dibawa Tetangga Mengemis jadi Manusia Silver
Bayi 10 Bulan Ngamen Jadi Manusia Silver, Kak Seto Minta Aparat di Tangsel Bertindak
Datangi Kontrakan Orang Tua Bayi Silver, Dinsos Sebut Penghuni Berasal dari Luar Kota
Bayi 'Silver' di Pamulang Dibawa ke Panti Rehabilitasi Sosial Melati Kemensos
Dititipkan Ibu ke Tetangga, Bayi 10 Bulan Dilumuri Cat dan Dibawa Mengemis di Tangsel