Sejumlah Kepala Daerah di Jatim Berikan Mandat ke Cak Imin Maju Pilpres 2024
Sejumlah kepala daerah mengaku memberikan mandat pada Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Mereka meyakini, Muhaimin dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia.
Sejumlah kepala daerah mengaku memberikan mandat pada Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Mereka meyakini, Muhaimin dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia.
Sejumlah kepala daerah yang memberikan mandat pada Muhaimin itu antara lain Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf atau Gus Irsyad. Keduanya membacakan permasalahan-permasalahan di daerah yang dititipkan ke Gus Muhaimin untuk dijadikan fokus ke depan apabila terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia 2024.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
"Gus Muhaimin lah yang paling tepat memimpin Indonesia. Ini kepala daerah memberi mandat, dengan mandat ini mudah-mudahan budal gus, bismillah mensejahterakan Indonesia," kata Gus Irsyad, Rabu (15/2) malam.
Gus Muhaimin kemudian menerima mandat tersebut. Dia berkomitmen akan menjadikan masukan soal pembangunan dari daerah akan dijadikan agenda nasional.
"Saya terima mandat dari para kepala daerah. Saya siap. Terkait kesehatan, ketenagakerjaan, perkawinan dini, infrastruktur, konektivitas antardaerah, sumber daya alam potensi yang ada, juga kekayaan dan hasanah lokal yang harus dioptimalkan," jelasnya.
"Dengan ini saya terima sebagai mandat ini untuk agenda Indonesia masa depan. Agenda daerah yang terangkum ke dalam mandat daerah adalah agenda nasional kita," sambungnya.
Usai acara, Gus Muhaimin menyatakan akan tetap maju sebagai Calon Presiden. "Kan rencananya tetap Capres, nanti takdir dari tuhan bagaimana dilihat saja," kata Gus Muhaimin.
Menurut Gus Muhaimin, acara ini merupakan momen dirinya menerima mandat dari kepala daerah terkait pembangunan di daerah yang belum tuntas.
"Ya hari ini kita menginventarisir dan menerima mandat daerah. Antara lain persoalan reformasi agraria, pendidikan, kesehatan, konektivitas antar daerah, kearifan lokal, pertanian, universitas, pendidikan, serta berbagai problem yang muncul yang membutuhkan penanganan secara nasional ini penting membuat agenda bersama," katanya.
"Sehingga pemerintahan bersama yang melanjutkan periode nanti siap dengan persoalan, tantangan yang real dan bisa mengatasi dengan cepat. Itukah kira-kira mandat daerah yang meminta beberapa pekerjaan tertunda menjadi prioritas. Misalnya konflik tanah antara TNI dan rakyat, atau pupuk di daerah potensinya gimana, dan di nasionalnya kayak apa, begitu," sambungnya.
Dalam acara ini, hadir sejumlah kepala daerah asal Jawa Timur yang merupakan kader PKB. Selain Baddrut dan Gus Irsyad, hadir juga Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Bupati Bojonegoro Anna Muawanah, Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali, Bupati Blitar Rini Syarifah dan lainnya.
(mdk/cob)