Sengketa Lahan, Ahli Waris Ancam Segera Ratakan Bangunan SMPN 1 Mancak Serang
Sengketa lahan seluas 6.286 meter persegi yang kini berdiri sekolah SMPN 1 Mancak, Kabupaten Serang berujung ancaman dari ahli waris. Aris Rusman bin Djainul mengancam akan segera meratakan seluruh bangunan sekolah dengan alat berat.
Sengketa lahan seluas 6.286 meter persegi yang kini berdiri sekolah SMPN 1 Mancak, Kabupaten Serang berujung ancaman dari ahli waris. Aris Rusman bin Djainul mengancam akan segera meratakan seluruh bangunan sekolah dengan alat berat, jika tidak ada itikad baik dari Pemkab Serang untuk menyelesaikan persoalan lahan tersebut.
Dia memberi waktu hingga 22 Oktober kepada Pemkab Serang untuk menggelar pertemuan kembali dalam penyelesaian konkret lahan sekolah.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
-
Di mana Situs Patapan Serang berada? Desa Nagara yang terletak di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang memiliki bukti peninggalan sejarah yang menyerupai tumpukan batu.
-
Kapan Sawah Segar Sentul buka? Sawah Segar Sentul buka setiap Selasa–Minggu pukul 09.00-18.00 WIB saat weekdays. Saat weekend, buka pukul 08.00-18.00 WIB.
-
Kapan wabah kelaparan terjadi di Semarang? Pada tahun 1901, muncul wabah kelaparan di Semarang dan Demak.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
"Tanggal 22 nanti mau saya ratakan. Saya sudah siapkan alat beratnya, saya selaku ahli waris," kata Aris kepada wartawan di lokasi penyegelan, Mancak, Kabupaten Serang, Rabu (16/10).
Ia pun mempersilakan Pemkab Serang untuk menempuh jalur hukum dalam persoalan konflik lahan SMPN 1 Mancak tersebut, karena menurutnya, pihaknya selaku ahli waris lahan memiliki dokumen lengkap lahan tersebut.
"Bupati tempuh jalur hukum, saya taat hukum silakan saja? Kalau mau lapor silakan lapor sampai sekarang saya masih nunggu panggilan dari Polda," lanjutnya.
Aris juga menyegel bangunan SMPN 1 Mancak. Akibatnya, aktivitas belajar mengajar di sekolah tersebut terpaksa dipindahkan ke SMAN 1 Mancak.
Penyegelan ini sudah berlangsung selama tiga hari mulai Senin (14/10). Ahli waris lahan menyegel gerbang sekolah dengan kayu bambu dan memasang tulisan sekolah ditutup.
"Begini, surat yang dilayangkan ke Bupati itu kan kita sudah kasih informasi bahwa lahan ini mau kami pakai ya kan. Terus apa masalahnya kita mau dihalang-halangi wong punya kita ko mau dipakai," kata Aris.
Sebelum melakukan penyegelan, Aris mengaku telah melayangkan surat terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang namun tidak ada kejelasan.
"Riwat dari Dinas dulu kan hanya pinjam pakai tidak ada pembelian terhadap lahan ini. Tidak pernah menganggarkan lahan ini gak usah jauh-jauh tunjukan kwitansi aja kalau bener beli," katanya.
Saat ini kondisi di sekolah tersebut terlihat kosong dan sepi karena aktivitas KBM para siswa-siswa telah dipindahkan ke SMA 1 Mancak. Terlihat puluhan personel Kepolisian sedang berjaga di depan sekolah.
"Mereka sudah tidak berdaya wong bukan punya mereka, kalau mau membeli itu terserah mereka. Intinya secara formal mereka mengakui ini milik saya. Mau saya pakai. Buktinya mereka memindahkan siswa ke SMA itu sudah cukup bukti mau apalagi? Secara gamblang sudah setuju," katanya.
Baca juga:
Pabrik Terancam Disita, Perusahaan Sawit di Rohul Gugat 4 Orang
Persebaya Gugat Pemkot Surabaya Soal Terbitnya Sertifikat Wisma
Kondisi Rumah Usang di Tengah Apartemen Thamrin
Hubungan Baik Elis Pemilik Rumah Usang dan Pengelola Apartemen Thamrin
Petugas PDAM Datangi Rumah di Halaman Apartemen Thamrin Residence
VIDEO: Kisah Elis dan Keluarga Hidup di Halaman Thamrin Residence