Seorang Debt Collector Ditemukan Membusuk di Cianjur, Polisi Ringkus 2 Pembunuh
Jenal Omposunggu (42), debt collector yang juga warga Cimahi dibunuh. Mayatnya dibuang di wilayah Sukanagara, Cianjur. Selang beberapa hari setelah menemukan identitas korban, polisi berhasil menangkap dua pelaku yang diduga menghabisi nyawa korban.
Jenal Omposunggu (42), debt collector yang juga warga Cimahi dibunuh. Mayatnya dibuang di wilayah Sukanagara, Cianjur. Selang beberapa hari setelah menemukan identitas korban, polisi berhasil menangkap dua pelaku yang diduga menghabisi nyawa korban.
Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Budi Nuryanto mengatakan, kedua pelaku ditangkap tanpa perlawanan di kediamannya di wilayah Bandung Barat dan Kota Cimahi.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
Pelaku utama Asep Nugraha (50) alias Ahek warga Komplek Bumi Asri B183, Kelurahan Gempolsari, Bandung Kulon, Kota Cimahi, dan Cecep Kardana (42) alias Maung, warga Kampung Cidahong, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cihampelas, Bandung Barat.
"Tim khusus Reskrim Polres Cianjur juga menahan lima orang lainnya yang berperan sebagai perantara dan penadah telepon genggam dan sepeda motor milik korban," kata Budi kepada wartawan, Senin kemarin.
Nama kelima orang tersebut didapat berdasarkan pengembangan dari pelaku utama yang mengaku menjual barang korban korban ke sejumlah orang, Wildan (43), Sidik Permana (37), Darmawan (41), Alex Tairas (43) dan Yosup (54) seluruhnya warga Bandung Barat.
Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pengembangan dan melakukan pemeriksaan secara acak terhadap ketujuh orang pelaku yang berhasil diamankan di sejumlah lokasi, bahkan polisi masih mengembangkan motif di balik pembunuhan tersebut.
"Kami juga mengamankan barang bukti yang diduga hasil kejahatan, satu unit mobil Honda Brio warna abu-abu dengan nomor polisi D 1673 UAL, satu unit sepeda motor Honda Scoopy warna putih nopol D 4204 UDT, satu unit sepeda motor Honda Supra warna hitam nopol D 5183 ZDJ," katanya.
"Pelaku akan dijerat dengan pasal 338 KUHPidana, berdasarkan keterangan pelaku utama mengakui segala perbuatannya untuk menghabisi nyawa korban," katanya.
Seperti diberitakan, warga Kampung Sukjarajin, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, dikejutkan dengan penemuan mayat pria yang sudah membusuk di lahan kosong yang tidak jauh dari perkampungan.
Kapolsek Sukanagara AKP Cahyadi mengatakan, penemuan mayat yang sudah membusuk itu berawal dari warga yang mencium bau bangkai saat melintas di tempat kejadian.
Merasa penasaran dengan penciumannya, beberapa orang warga menelusuri asal bau menusuk tersebut dan menemukan mayat yang sudah membusuk dengan sebagian daging tubuh sudah hilang.
Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cianjur, guna dilakukan autopsi dan menemukan bekas kekerasan di sejumlah bagian tubuh yang sebagian kecil sudah tinggal kerangka.
Baca juga:
Wanita Ditemukan Tewas di Hotel, Pelaku Mengaku Tidak Puas Dilayani Korban
Seorang WN Italia Tewas dengan Luka Tusukan di Kawasan Wisata Sabang
Unila Akui Tawaran Bantuan Hukum Ditolak 17 Tersangka Kematian Peserta Diksar
17 Panitia Diksar Jadi Tersangka Tewasnya Mahasiswa Universitas Lampung
Perempuan Tewas Tanpa Busana di Karawang Bekerja Sebagai SPG Rokok
Hendak Bersihkan Kali Ciliwung, Petugas Kebersihan Temukan Mayat Bayi