Stasiun dan 5 Kampung di Cibatu Garut Kebanjiran
Lima kampung yang berada di empat desa di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut terendam banjir, Kamis (25/3). Selain merendam perkampungan, salah satu stasiun yang ada di wilayah utara Garut itu pun ikut terendam.
Lima kampung yang berada di empat desa di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut terendam banjir, Kamis (25/3). Selain merendam perkampungan, salah satu stasiun yang ada di wilayah utara Garut itu pun ikut terendam.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan mengatakan banjir di wilayah Cibatu terjadi sejak pukul 16.30 WIB.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan gempa bumi di Garut terjadi? Gempa bumi melanda sisi selatan Jawa Barat pada Sabtu (28/4) pukul 23:29 WIB.
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
"Lokasi yang terendam banjir adalah Kampung Cipicung dan Legok Asri Desa Keresek, Kampung Citambal Desa Padasuka, Kampung Cileles Desa Cibunar, dan Kampung Babakan Desa Karyamukti. Selai kampung itu, Stasiun Cibatu yang ada di Desa Keresek juga terendam banjir," kata Tubagus.
Tinggi banjir yang terjadi di wilayah Cibatu bervariasi. Di Stasiun Cibatu, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Banjir di wilayah Cibatu terjadi saat hujan deras turun sejak siang hingga menjelang malam.
"Debit air di Sungai Cipacing meningkat karena daerah resapan air berkurang, tapi kondisi sungainya mengalami pendangkalan akhirnya air pun meluap ke wilayah yang ada di sekitarnya," jelasnya.
Akibat banjir itu, sejumlah warga ada yang harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman. Walau begitu, ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka akibat peristiwa banjir itu.
"Untuk kerugian masih dalam pendataan. Hasil pemantauan di lapangan, kondisi air saat ini sudah mulai surut," tutup Tubagus.
Baca juga:
Warga Australia Diminta Waspadai Serangan Laba-Laba Mematikan Setelah Banjir Besar
Banjir Rendam Puluhan Hektare Kebun Karet di Mesuji
Diterjang Banjir Bandang, Jembatan di Empat Lawang Roboh
Hujan Deras di Bogor, Akses Menuju Stadion Pakansari Tertutup Banjir
122 Rumah dan 1 Masjid di Kota Padang Terdampak Banjir
Sydney Dilanda Banjir Terburuk dalam 60 Tahun, Ribuan Orang Dievakuasi