Telusuri CCTV, Polisi Duga Iwan Saksi Korupsi Bertemu Seseorang Sebelum Dibunuh
“Dia pamit kerja tetapi menuju ke lokasi kejadian," ungkapnya.
Polisi terus menyelidiki alasanIwan Boedi, PNS Bapenda Kota Semarang menuju lokasi kejadian saat berpamitan dengan keluarga hendak bekerja hingga menjadi narasumber dalam sebuah acara. Ada kemungkinan Iwan bertemu dengan seseorang sebelum tewas dibunuh di lokasi.
“Dimungkinkan begitu (janjian dengan orang)," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar saat membedah analisis CCTV di ruang Command Center Polrestabes Semarang, Senin (19/9).
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Bagaimana pelaku melakukan pembunuhan dan mutilasi? Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari hasil interogasi, korban dieksekusi di tempat indekos tersangka di Desa Triharjo, Sleman.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Apa motif penusukan PNS itu? Kini Polres Yahukimo terus melakukan pendalaman, hingga penyelidikan guna mengungkap kejadian tersebut untuk mengetahui motif penikaman yang dilakukan OTK terhadap korban seorang PNS itu," ungkapnya.
Dari hasil penyelidikan pada Rabu 24 Agustus 2022, pukul 07.24 wib korban pamitan berangkat kerja mengendarai motor. Namun, dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV, korban justru menuju ke lokasi kejadian yakni di kawasan Marina Semarang.
“Dia pamit kerja tetapi menuju ke lokasi kejadian," ungkapnya.
Hingga kini, pihaknya sedang mencari bagian tubuh yang belum ditemukan serta memburu pelaku.
"Tim sedang berusaha secepatnya untuk menghadirkan tersangka," jelasnya.
Untuk diketahui, Iwan dinyatakan hilang 24 Agustus 2022 atau sehari sebelum dirinya dijadwalkan memberikan keterangan di Polda Jateng terkait kasus dugaan korupsi. Pada 8 September 2024, Iwan sudah ditemukan hangus bersama motornya dengan bagian tubuh tidak utuh di lahan kosong kawasan Marina Semarang.
“Untuk jenazah akan kita serahkan kepada keluarga korban. Kita masih kumpulkan bagian tubuh yang belum ketemu. Namun atas permintaan keluarga akan serahkan besok tanpa bagian yang ditemukan," pungkas Irwan.
Baca juga:
Polisi: Saksi Korupsi Terekam CCTV di Marina Semarang pada Hari Dilaporkan Hilang
Polisi Duga Penyebab Pelaku Bunuh Saksi Korupsi di Semarang Karena Masalah Lain
Fakta-Fakta Saksi Kasus Korupsi di Semarang Dihabisi Secara Sadis
Jejak Terakhir PNS Saksi Kasus Korupsi di Semarang sebelum Hilang
Mayat Terbakar Diduga PNS Bapenda, Wali Kota Semarang Minta Polisi Tangkap Pelaku
VIDEO: PNS Semarang Jadi Saksi Kunci Korupsi, Ditemukan Tewas Terbakar Tanpa Kepala