Tercatat 17 Gempa di Sumut-Aceh Pada Pekan Terakhir Oktober 2021
Staf analisa Pusat Gempa Regional BBMKG Wilayah I Medan, Resa Idha, mengatakan, dari 17 gempa tersebut, sembilan terjadi di darat dan delapan di laut.
Pusat Gempa Regional (PGR) I, Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah 1 Medan mencatat 17 kejadian gempa bumi di Sumatera Utara dan Aceh dalam pekan ke empat Oktober 2021.
Peneliti BBMKG Wilayah I Medan, Marzuki Sinambela mengatakan, sebaran gempa bumi yang terjadi pada pekan ke empat Oktober 2021 di Aceh dan Sumatera Utara sebagian besar terjadi di daerah sekitar sesar Sumatera.
-
Dimana BMKG memprakirakan cuaca cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Kapan gempa Kabupaten Bandung terjadi? Gempa bumi berkekuatan 4,9 magnitudo melanda wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat dan sekitarnya pada Rabu (18/09).
-
Bagaimana BMKG Tuban mencatat jumlah gempa susulan? "Sekarang ini, gempa susulan ke-193 kali yang tercatat sampai 20.28 WIB," kata Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama di Tuban, Jawa Timur, Sabtu malam (23/3).
-
Kapan gempa Jogja terjadi? Peristiwa gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006 menyisakan pengalaman traumatik bagi sebagian warga Yogyakarta, khususnya mereka yang tinggal di Kabupaten Bantul. Guncangan gempa yang begitu kuat menyebabkan banyak rumah runtuh.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Dimana gempa Kabupaten Bandung terjadi? Persisnya kedalaman gempa mencapai 10 km di titik 7.19 LS dan 107.67 BT.
Yakni sesar lokal (Angkola, Aceh Besar, Toru dan Seulimeum), di zona Megathrust dan subduksi Barat Sumatera.
"Ke-17 gempa yang terjadi, kekuatannya bervariasi yakni Magnitudo di bawah 4.0 sebanyak 15 kali dan antara 4.0 sampai dengan 5.0 sebanyak dua kali," katanya seperti dilansir dari Antara, Sabtu (30/10).
Sementara, staf analisa Pusat Gempa Regional BBMKG Wilayah I Medan, Resa Idha, mengatakan, dari 17 gempa tersebut, sembilan terjadi di darat dan delapan di laut.
Untuk kedalamannya, ke-17 gempa yang terjadi di klasifikasikan menjadi gempa dangkal karena terjadi di bawah 60 Km.
"Namun ke-17 gempa tersebut tidak signifikan dan tidak dirasakan. Masyarakat di imbau tetap waspada dan tidak perlu panik. Peduli pada respon cepat informasi BMKG," tutupnya.
Baca juga:
CEK FAKTA: Hoaks Rekaman Suara Korban Gempa di Salatiga
Gempa Magnitudo 3,5 Guncang Karangasem Bali
BMKG: Gempa Besar Merupakan Siklus, Pasti Terulang
Halmahera Barat Diguncang Gempa Magnitudo 5,1
Analisis BMKG: Gempa di Temanggung Rangkaian Aktivitas di Kabupaten Semarang