Tersangka Pembunuhan Dufi yang Ditemukan dalam Drum 5 Orang, 2 Masih Buron
Jumlah tersangka kasus pembunuhan sadis terhadap Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi (43) yang jasadnya dimasukan ke dalam drum plastik bertambah menjadi lima orang. Dua tersangka di antaranya masih menjadi buronan polisi.
Jumlah tersangka kasus pembunuhan sadis terhadap Abdullah Fitri Setiawan alias Dufi (43) yang jasadnya dimasukan ke dalam drum plastik bertambah menjadi lima orang. Dua tersangka di antaranya masih menjadi buronan polisi.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dua tersangka yang masih diburu masing-masing berinisial Z dan W. Keduanya berperan sebagai penadah mobil Dufi dari pelaku utama.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
"W berperan sama dengan Z selaku pembawa dan penjual mobil korban, mereka satu kelompok," ujar Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (27/11).
Saat ini, kepolisian tengah mengejar kedua buronan tersebut yang diduga bersembunyi di daerah Lampung. Sementara mobil korban berhasil diamankan kepolisian setelah ditinggal di depan gudang di kawasan Lampung Utara.
Saat ini, tim khusus yang dibentuk Polda Jawa Barat dan Polres Bogor membagi dalam dua kelompok masing-masing fokus menangkap Z dan W. Dalam waktu dekat, polisi melaksanakan prarekonstruksi untuk membuat terang kasus.
"Prarekontruksi untuk memperkuat dan memperjelas kegiatan tersebut dan mencocokkan peristiwa dengan alat bukti yang ditemukan di TKP dan keterangan dari para pelaku," ucap Dedi.
Dufi merupakan korban pembunuhan sadis oleh sepasang suami istri bernama M Nurhadi dan Sari di kontrakannya di kawasan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Jasad Dufi kemudian dimasukkan ke dalam drum plastik warna biru dan dibuang ke kawasan Industri Kembangkuning, Klapanunggal, Bogor.
Sejauh ini, polisi telah menangkap tiga orang pelaku, yakni dua pelaku utama bernama Nurhadi dan Sari serta Yudi alias Dasep yang berperan membantu mengangkat jasad korban ke dalam mobil sebelum dibuang.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Mobil Dufi Pria Tewas Dalam Drum Ditemukan di Lampung Utara
Kasus Pembunuhan Dufi, Polisi Kembali Bekuk 1 Orang
Polisi: Mobil Dufi Sudah Dijual Pelaku Pembunuhan
Pembunuhan Dufi, Polisi Sebut Korban dan Pelaku Saling Kenal
Pembunuhan Dufi Diduga Bermotif Ekonomi