TNI amankan 25 pemuda diduga geng motor di Bandung
Diamankan 25 orang dan satu orang di antaranya kedapatan membawa senpi jenis pistol soft gun berisi peluru gotri.
Kodim 0618 bersama dengan Pomdam III Siliwangi melakukan operasi pengamanan di Kota Bandung. Dalam operasi yang dilakukan Sabtu (18/6) itu diamankan 25 pemuda yang diduga geng motor.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Minggu (19/6) aparat TNI yang sedang patroli mengamankan sekelompok anak muda kurang lebih 25 orang di Jalan Pajajaran Kota Bandung. Diduga mereka tergabung dalam kelompok motor yang diketuai Asep Suhendar.
Dari giat patroli tersebut diamankan 25 orang dan satu orang di antaranya kedapatan membawa senpi jenis pistol soft gun berisi peluru gotri 4 buah, 1 HP dan Radio HT merek Alinco dari yang bernama Deni Suhendar.
-
Bagaimana awal mula terbentuknya geng motor di Indonesia? Awalnya, geng motor terbentuk karena beberapa orang atau kelompok memiliki minat hobi yang sama.
-
Kenapa rel kereta api dibangun di Bandung? Agar mudah diangkut dengan biaya murah dan jarak yang dekat, pemerintah melalui perusahaan jawatan kereta api membangun jalur rel. Ini untuk mengurangi ongkos kirim dari yang sebelumnya menggunakan sistem transportasi pedati tradisional.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
-
Di mana kecelakaan kereta api di Bandung itu terjadi? Pada 29 Maret 1924, sebuah kecelakaan kereta api terjadi di Rancaekek, Bandung.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Apa yang menjadi penyebab utama munculnya geng motor? Alasan utamanya termasuk kurangnya lapangan kerja, dampak negatif terhadap lingkungan, dan kurangnya pembinaan.
Anggota TNI segera mendata para pemuda yang diduga geng motor itu. Setelah itu mereka diserahkan ke kantor polisi berikut barang buktinya.
"Menyerahkan barbuk dan personel kelompok motor tersebut ke Polsek Cicendo," ujar personel TNI.