Tunggu hasil tes kejiwaan, Polisi autopsi kerangka mayat di dalam rumah
Selain itu, polisi sulit memeriksa keluarga korban karena dugaan kelainan jiwa tersebut.
Polisi akan melakukan autopsi terhadap dua kerangka yang ditemukan di sebuah rumah di RT 07 RW 17 gang nusa indah 6 kelurahan Melong, Kota Cimahi. Itu dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian.
Demikian disampaikan Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Niko Nurallah saat dihubungi, Rabu (31/1).
-
Bagaimana penanganan keracunan massal di Cimahi? Untuk membantu penanganan keracunan warga yang terus bertambah, pos kesehatan lantas didirikan di wilayah kelurahan tersebut.
-
Kapan keracunan massal di Cimahi terjadi? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
-
Dimana lokasi keracunan massal di Cimahi terjadi? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
-
Apa keunikan dari Kampung Cihaur? Ini disebut kampung yang unik, karena tidak ada penambahan warga atau rumahnya. Dalam satu tahun itu, kalau ada yang ke luar, jadi ada lagi yang masuk ke sini,” katanya
-
Siapa pelaku penipuan paduan suara di Cimahi? Berdasarkan penelusuran kepolisian, seorang pelaku berinisial YM akhirnya ditangkap. Ia menjabat sebagai kepala cabang dari travel bernama Wina Express Tour and Travel.
-
Siapa saja yang menjadi korban keracunan massal di Cimahi? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
"Pasti apapun hasil dari psikiater, kami akan lakukan autopsi. Apalagi salah satu kerangka kan meninggal di 2016. Kami harus teliti," ujarnya.
Selain itu, polisi sulit memeriksa keluarga korban karena dugaan kelainan jiwa tersebut.
"Sambil menunggu hasilnya keluar, kami terus lakukan penyelidikan," ucapnya.
Terkait pengakuan warga yang kerap melihat aktivitas membuang bungkusan plastik yang disebut bangkai, Niko mengaku belum bisa memastikan kebenarannya. Itu pun berlaku dengan dugaan adanya ajaran yang menyimpang.
"Soal bangkai itu akan didalami. Bisa (potongan daging) mayat atau hewan. Tapi sejauh ini masih susah menerima keterangan. Saat ditanya, kami suka diserang, jawabanya juga masih ngaco," ucapnya.
"Penyidikan ini harus terperinci untuk mencari tahu penyebabnya. Kami akan mencari informasi lagi ke saksi lain," tandasnya.
Baca juga:
Warga sering cium bau busuk dari dalam rumah simpan mayat di Cimahi
Arbain yang hilang saat selamatkan ABG tenggelam di Sungai Sangatta ditemukan tewas
Satu keluarga di Cimahi simpan mayat dalam rumah
Guru di Pesisir Selatan tewas di sungai usai latihan taekwondo
Diduga korban pembunuhan, mayat laki-laki di saluran irigasi warga Bojonegoro