Wali Kota Palembang Nyaris Diseruduk Sapi Kurbannya Sendiri
Sapi berwarna cokelat tersebut hampir menyeruduk Fitrianti Agustinda saat akan dipegang dan sontak membuyarkan kerumunan warga, beruntung belasan warga sigap menarik sapi.
Sapi kurban jenis Limosin seberat 1,3 ton dari Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengamuk saat hendak penyembelihan di lokasi bencana terbakarnya 113 rumah di Kecamatan Kertapati. Bahkan sapi berwarna cokelat tersebut hampir menyeruduk Fitrianti Agustinda saat akan dipegang dan sontak membuyarkan kerumunan warga, beruntung belasan warga sigap menarik sapi.
"Kurban ini khusus untuk para korban kebakaran," ujar Fitrianti Agstinda saat sapi akan disembelih, Selasa (13/8). Dikutip dari Antara.
-
Dari mana asal hewan kurban yang diperiksa di Jakarta? Hewan kurban tersebut berasal dari Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY, Bali, dan Nusa Tenggara Barat
-
Siapa yang memeriksa kesehatan hewan kurban di Jakarta? Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban yang masuk ibu kota jelang Hari Raya Iduladha.
-
Bagaimana cara petugas memastikan kesehatan hewan kurban yang masuk Jakarta? Dalam rangka pengendalian Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS) Dinas KPKP melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan kelayakan hewan kurban mencakup kondisi fisik serta kecukupan umur di Tempat Penampungan Hewan Kurban (TPnHK) 5 wilayah Kota Administrasi DKI Jakarta
-
Bagaimana cara petugas memastikan hewan kurban di Kota Yogyakarta sehat? Pengawasan dan pemeriksaan hewan kurban juga dilakukan di tingkat peternak dan pasar-pasar tiban.
-
Kapan Dewi Perssik mengajak Gegeb untuk menyaksikan pemotongan hewan kurban? Setelah menghapus air matanya, Depe mengajak Gegeb untuk menyaksikan pemotongan hewan kurban berupa sapi dan kambing di halaman rumahnya.
-
Siapa yang mengajarkan tentang hewan kurban? Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah, lantas apa yang akan kami dapatkan dengannya?” beliau menjawab: “Setiap rambut terdapat kebaikan.” Mereka berkata, “Bagaimana dengan bulu-bulunya wahai Rasulullah?” Beliau menjawab: “Dari setiap rambut pada bulu-bulunya terdapat suatu kebaikan.”
Sapi beberapa kali berhasil lepas dari upaya jeratan tali para penjaga yang ingin merobohkan badannya dan mencoba berlari ke arah warga, sapi diduga stres karena melihat kerumunan warga yang mengelilingi sangat dekat.
Sapi cukup sulit ditaklukkan, sebab 15 orang lebih warga yang menjaganya nampak kalah tenaga, beruntungnya kontur tanah tempat sapi disembelih merupakan bekas rawa yang membuat kaki sapi masuk ke tanah sehingga gerak sapi menjadi terbatas lalu berhasil dirobohkan.
Sapi kurban tersebut merupakan bentuk inisiatifnya karena ia mengaku masih terbawa suasana sedih saat mengunjungi para korban kebakaran di Kecamatan Kertapati, yang sebagian besar masih bertahan di tenda darurat dan merayakan Idul Adha dengan kondisi serba kekurangan.
"Kurban ini sebagai bentuk bahwa Pemkot Palembang terus menemani para korban sampai proses pemulihan selesai total," ujar Fitrianti.
Ia memastikan para korban kebakaran tetap mendapat bantuan dari Pemkot Palembang, salah satunya yang sudah direalisasikan yakni pembagian alat dan seragam sekolah bagi anak-anak korban. "Kami tidak mau anak-anak di sini ada yang putus sekolah," tegasnya.
Sebelumnya kebakaran hebat terjadi di kawasan permukiman penduduk Lorong Santai, Kelurahan Baru, Kecamatan Sungki, Rabu (10/7) yang menghanguskan 113 rumah dan mengakibatkan 548 jiwa kehilangan tempat tinggal.
(mdk/cob)