'Bupati minta naik gaji, DPR jangan ikut-ikutan'
Sebaiknya, anggota Dewan menunjukkan dahulu kinerjanya kepada rakyat.
Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) meminta kenaikan gaji kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Permintaan itu disampaikan langsung kepada SBY saat Rakernas Apkasi-Perhiptani di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu (20/2).
Hal itu menimbulkan komentar para wakil rakyat di Senayan. Namun, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan berharap anggota DPR tak ikut-ikutan minta naik gaji. Sebaiknya, anggota Dewan menunjukkan dahulu kinerjanya kepada rakyat.
"Nggak perlu (minta naik gaji), dikaji lebih dahulu. Persoalkan keep performance lebih jauh," kata Taufik di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/2).
Taufik juga berharap pemerintah sebaiknya mengkaji terlebih dahulu, sebelum memenuhi tuntutan kenaikan gaji para bupati. Pemerintah harus memastikan dahulu kinerja mereka sungguh-sungguh.
Di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Umum Apkasi Isran Noor mengeluh dan meminta kepada presiden agar meningkatkan kesejahteraan para bupati di seluruh Indonesia. Menurutnya, gaji yang diterima para kepala daerah tingkat kabupaten ini jauh lebih rendah dari pendapatan anggota dewan setempat.
"Izinkan saya menyampaikan, ini pesan, dari dari para bupati, sudah lama tidak naik gaji, tanggung jawab lebih besar tapi penerimaan yang diterima dari negara lebih rendah jauh dari gaji DPRD setempat," ungkap Isran Noor saat membuka Rakernas Apkasi 2013.