Demokrat ‘Ancam’ DPC yang Gagal Menangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jateng
Ketua DPD Partai Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengancam semua ketua DPC bakal dievaluasi jika gagal memenangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Ketua DPD Partai Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengancam semua ketua DPC bakal dievaluasi jika gagal memenangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen di konstestasi Pilkada Jawa Tengah. Evaluasi bisa saja mulai dicopot dari jabatanya jika gagal mencapai target.
"Kalau ada DPC kabupaten kota, Pak Ahmad Luthfi-Taj Yasin kalah, akan saya evaluasi. Termasuk fraksi anggota DPR RI Dapil Jateng, anggota DPRD kabupaten kota," kata Rinto Subekti di acara rapat Konsolidasi Pemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin di Semarang, Minggu (6/9).
-
Mengapa Ahmad Luthfi maju di Pilkada Jateng? Ahmad Luthfi maju Bersama politikus PPP Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin.
-
Apa yang dijajal oleh Wagub Jateng, Taj Yasin Maimoen di Polines? Pada Senin (7/8) Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, menghadiri Dies Natalis ke-41 Politeknik Negeri Semarang (Polines) ke-41 di Ruang Serbaguna Polines. Dalam kesempatan itu, ia meninjau beberapa stand yang memamerkan produk-produk inovatif, seperti aplikasi Sipadu (Sistem Layanan Administrasi Desa Dukuh), aplikasi peta digital desa, mesin pemotong tempe, truk pengangkut sawit, dan kendaraan berbahan bakar listrik. Selain itu, pria yang akrab disapa Gus Yasin tersebut juga menyempatkan diri untuk menjajal Vysatic, modifikasi kendaraan Vespa Super 150.
-
Bagaimana cara Ahmad Luthfi menanggapi isu 'Kandang Banteng' di Pilgub Jateng? Terkait pertarungan Jawa Tengah merupakan "Kandang Banteng", pihaknya tak terlalu menghiraukan. Baginya, Jateng belum milik siapa-siapa."Apa Kandang Banteng? Tidak ada. Dan kita tak ada strategi khusus, strategi kita kerja, kerja dan kerja saja," ujarnya.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Bagaimana Irjen Ahmad Luthfi menjaga keamanan di Jawa Tengah? “Selama mengabdikan diri sebagai Kapolda Jateng selama empat tahun, ia tahu persis situasi secara umum masyarakat Jawa Tengah sehingga memberikan dampak berupa keamanan dan kenyamanan serta kondusifitas bagi masyarakat Jawa Tengah,”
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
Dia menegaskan, kemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin adalah harga diri Partai Demokrat. Hal itu sudah menjadi perintah dari Ketum Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Majlis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono.
Pemilihan Gubernur kali ini sebagai momentum kemenangan agar Jawa Tengah dikelola dengan lebih baik. Upaya pemenangan Ahmad Luthfi dan Gus Yasin juga wajib dilakukan oleh 11 kader Demokrat yang maju di kontestasi pemilihan bupati/wakil bupati serta walikota/wakil walikota.
"Ini momentum, kita capai gubernur dikelola partai sebelah. Kita ingin Jateng lebih baik," ucapnya.
Untuk memenangkan itu, langkah yang dilakukan Demokrat Jateng adalah mengadakan apel ranting di tiap kabupaten/kota. Selanjutnya, kader yang akan dipimpin Sekretaris DPD Demokrat Jateng Kartina Sukawati mendeklarasikan pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng.
Ikatan Batin Ahmad Luthfi dengan SBY
Sementara itu, Calon Gubernur nomor urut 2 Ahmad Luthfi mengaku punya ikatan batin dengan partai yang didirikan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Bersama Demokrat, dia ingin mewujudkan Jawa Tengah maju berkelanjutan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
- Gerindra yakin Komjen Ahmad Luthfi bisa menangi Pilkada Jateng
- Dukung Airin-Ade Sumardi di Pilkada Banten, PDIP Tak Takut Koalisi Gerindra Cs: Gajah Sama Semut Menang Mana?
- PPP Yakin Taj Yasin Bakal Menang Pilgub Jateng, Siapa pun Pasangannya
- Demokrat Bocorkan Tokoh-Tokoh Cagub Jatim hingga NTT: Ada Anggota DPR hingga Eks Gubernur Petahana
"Kami ingin kemenangan tapi yang sesuai dengan norma-norma demokrasi. Perbedaan itu biasa," kata Ahmad Luthfi.
Cawagub Taj Yasin Maimoen mengatakan, hasil survei menunjukkan dirinya bersama Ahmad Luthfi 52 persen. Angka itu sebenarnya belum imbang jika melihat persentase dukungan dari jumlah kursi di DPRD Jateng yang mencapai lebih dari 70 persen.Dia meminta parpol pengusung dan pendukung lebih massif di sisa waktu kampanye ini.
"Semangat perlu dilecut lagi. Atau kita sudah merasa menang? Maka mari gerakkan kader untuk menangkan Luthfi-Yasin," kata mantan Wagub Jateng tersebut.