DPR sebut beras plastik rusak tata ekonomi dan pemerintahan
"Kalau ada tujuannya adalah tujuan tertentu. Ingin goyah Indonesia, ingin goyahkan ekonomi kita," kata Agus Hermanto.
Peredaran beras yang diduga mengandung senyawa plastik kini semakin meresahkan masyarakat. Apalagi dengan adanya perbedaan hasil laboratorium yang dilakukan oleh Sucofindo dan Mabes Polri membuat sejumlah masyarakat kebingungan.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Agus Hermanto mengimbau agar masyarakat maupun pemerintah untuk tetap konsentrasi. Dia menilai ada tujuan tertentu dibalik gencarnya isu peredaran beras plastik tersebut.
"Kita harus konsentrasi. Kalau ada tujuannya adalah tujuan tertentu. Ingin goyah Indonesia, ingin goyahkan ekonomi kita," kata Agus di gedung DPR, Kamis (28/5).
Agus menambahkan beras plastik tersebut bisa berasal dari luar negeri maupun dalam negeri. Menurutnya, ada oknum yang sengaja membangun sensasi beras palsu ini di Indonesia, karena bahan polimer itu sendiri memiliki harga yang lebih mahal dari harga beras.
Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk tidak resah dan selalu berhati-hati. Mengingat penelitian atas bahan plastik dari beras ini masih belum menemukan titik temunya.
"Hasil penelitian, kita cermati masih ada rentetannya. Belum final betul. Kita harus serius karena ini tak hanya rusak tata ekonomi tapi rusak tata pemerintahan," tutupnya.
Baca juga:
Anggota DPR ini duga isu beras plastik ulah mafia bea cukai
Tangkisan BPOM, dari susu berbakteri hingga beras plastik
Perbedaan hasil uji lab beras plastik bikin bingung warga Bekasi
Kapolri: Kasus keracunan di Depok belum tentu dari beras plastik
Polisi sebut tidak temukan beras plastik, Dewi tetap santai
Heboh, kini beredar kemiri palsu dari bahan tepung
Kapolri ancam pidanakan pelaku penyebar isu beras plastik
-
Mengapa warga Bandung mengolah sampah plastik menjadi kerajinan? Upaya warga sendiri merupakan langkah preventif untuk mengurangi sampah plastik yang sulit terurai dan berpotensi menumpuk hingga ribuan tahun.
-
Dimana sampah plastik yang dibakar dapat mencemari lingkungan? Partikel mikroplastik, logam berat, dan zat kimia beracun yang terlepas dari pembakaran sampah plastik dapat terbawa oleh angin atau air hujan dan mencemari sumber air, seperti sungai, danau, laut, dan air tanah.
-
Kapan borgol plastik diperkenalkan? Borgol plastik atau plastic cuffs diperkenalkan pada 1965.
-
Dimana sampah plastik ditemukan mengapung? Sampah plastik mengapung di Sungai Ciliwung, Kanal Banjir Barat, Jakarta, Rabu (20/12/2023).
-
Bagaimana sampah plastik dari supermarket dapat mencemari lingkungan? Banyak pembeli yang juga menggunakan kantong plastik untuk membawa barang-barang belanjaan mereka, menambah jumlah limbah plastik yang akhirnya sulit didaur ulang.
-
Apa saja produk yang dibuat dari sampah plastik oleh warga Bandung? Beberapa produk yang dihasilkan rupanya memiliki nilai ekonomi yang tinggi, seperti jam dinding hingga mainan wayang plastik. Sisi kreativitas ditampilkan sejumlah warga di Kota Bandung, Jawa Barat. Mereka mencoba menjawab permasalahan sampah plastik dengan menyulapnya menjadi kerajinan cantik dan unik.