DPR sebut Israel & Indonesia sudah ada kerja sama informal
"Konstitusi mengamanatkan kita tidak akan mengakui negara yang menjajah negara lain."
Wacana membuka hubungan diplomatik dengan Israel menjadi topik hangat beberapa hari terakhir. Niat membuka hubungan diplomatik ini dihembuskan sendiri oleh PM Israel Benjamin Netanyahu.
Sejumlah reaksi muncul di tanah air. Di kalangan DPR sendiri ramai-ramai anggota dewan menolak tegas. Namun, dari kalangan pengusaha, tawaran diplomatik Israel ini dilihat sebagai peluang bisnis.
-
Siapa yang melatih para sukarelawan Indonesia untuk melawan Israel? Para Sukarelawan Indonesia itu Dipersenjatai & Dilatih Tentara Mesir
-
Apa yang dilakukan para sukarelawan Indonesia untuk mendukung Mesir dalam melawan Israel? Menurut Boediardjo cukup dengan 50 sukarelawan itu, Indonesia telah menunjukkan solidaritasnya untuk perjuangan rakyat Mesir.
-
Bagaimana Israel mencegat rudal dari Yaman? Dengan teknologi hit-to-kill, rudal yang masuk dapat dihancurkan Arrow dengan diluncurkan secara vertikal dan bergerak menuju titik intersepsi yang diperkirakan.
-
Kapan Israel menarik duta besarnya dari Palestina? Sebagai tanggapan, Israel menarik duta besarnya untuk Irlandia, Norwegia, dan Spanyol.
-
Di mana kejadian tentara Israel melempar jasad warga Palestina terjadi? Dilansir Middle East Eye, video tersebut memperlihatkan tiga tentara memanjat ke atas atap, memegangi mayat-mayat dan melemparkannya satu per satu dari atas atap.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel terhadap tahanan Palestina? Dengan posisi tangan terikat dan tanpa busana, para tahanan tersebut diperdaya sebagai perisai hidup untuk masuk ke rumah dan terowongan hancur di Jalur Gaza.
Anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya mengatakan, meskipun tidak mempunyai hubungan diplomatik, Israel dan Indonesia berada dalam kerja sama informal sejak lama. Ribuan warga Indonesia diketahui mengunjungi wilayah Israel untuk berwisata dan punya hubungan usaha dengan beberapa pebisnis di tanah air.
"Banyak pengusaha kita baik langsung ataupun tidak yang menjalin kemitraan dengan pengusaha di Israel. Demikian juga di sektor pariwisata, lebih dari 15.000 orang Indonesia yang berkunjung ke Israel untuk urusan wisata dan juga ibadah," kata Tantowi kepada merdeka.com di Jakarta, Jumat (1/4).
Alasan penolakan hingga saat ini masih seputar prinsip politik luar negeri Indonesia terkait Palestina. Menurut Tantowi hubungan diplomatik akan sulit diterima Indonesia jika Israel masih tetap menjajah Palestina dan tak mengakuinya sebagai negara yang merdeka.
"Konstitusi mengamanatkan kita tidak akan mengakui negara yang menjajah negara lain. Kita tidak akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel selama mereka masih mengokupasi wilayah Palestina," jelas dia.
Dibalik kedekatan ekonomi secara tidak langsung, Indonesia di mata Israel punya peran untuk mendinginkan suhu konflik dengan Palestina. Menurut dia, hubungan diplomatik akan dimungkinkan jika Israel mengakui Palestina sebagai negara yang merdeka.
"Indonesia dinilai Palestina dan Israel mempunyai peran strategis dalam mendinginkan suhu di kawasan tersebut, bahkan bisa menjadi juru damai yang diterima. Konsep dua negara yang hidup berdampingan yang didukung Indonesia dan banyak negara selama ini adalah solusi yang paling logis," kata politikus Golkar ini.
Baca juga:
5 Pro dan kontra tawaran bisnis Israel ke Indonesia
Kunjungan 5 jurnalis Indonesia bertemu PM Israel banjir kritik
Presiden Palestina ajak PM Israel diskusi perdamaian
DPR sebut Israel incar pasar ekspor di Asia termasuk Indonesia
Ketua DPR soal Israel: Janganlah, kejam sekali negara itu!
Untung rugi Indonesia punya hubungan diplomatik dengan Israel