Kembali Berpolitik, Romahurmuziy Diminta KPK Sampaikan Pesan Jauhi Korupsi
Sebab, menurut Ali, efek dari terjerat dalam tindakan koruptif sangat nyata.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak mempermasalahkan kembalinya Romahurmuziy alias Romi ke dunia politik. Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu terlihat beberapa kali hadir dalam acara PPP.
"KPK menghormati hak setiap mantan narapidana korupsi sebagai WNI dalam berserikat, berkumpul, dan beraktivitas dalam lingkungannya masing-masing, termasuk kegiatan politik. Tentu aktivitas tersebut setelah para pihak menyelesaikan masa hukumannya," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (4/2/2022).
-
Kapan Kaisar Konstantin berkuasa? Kuil ini diyakini berasal dari antara tahun 324 dan 337 saat Konstantin berkuasa.
-
Siapa yang menemukan makam Romawi ini? Penggalian dilakukan oleh tim arkeolog dari Museum Arkeologi London (MOLA) di lokasi yang kini dimiliki oleh Landsec and Transport for London (TfL).
-
Siapa yang menemukan kuburan pejabat Romawi ini? Di dekat sebuah vila Romawi yang terletak di Wales, para arkeolog mengungkap penemuan yang mengundang rasa penasaran. Mereka menemukan sebuah kuburan yang berisi tengkorak seorang pria posisinya menghadap ke bawah.
-
Di mana ditemukannya kuburan pejabat Romawi ini? Penemuan ini terjadi selama proyek perbaikan jalan di dekat kota Barry, yang berlokasi di selatan Wales.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam orang kaya Romawi tersebut? Makam ini dipastikan milik orang-orang kaya dan berkuasa Romawi. Buktinya, kerangka masih memakai perhiasan emas dan sepatu kulit mahal.
-
Apa yang ditemukan bersama jasad gadis Romawi tersebut? Yang menarik, jasad gadis ini dikubur dengan setumpuk perhiasan berusia 1800 tahun.
Namun demikian, Ali berharap Romi bisa memberikan pelajaran kepada rekan-rekannya sesama politikus agar tak mendekati tindak pidana korupsi. Sebab, menurut Ali, efek dari terjerat dalam tindakan koruptif sangat nyata.
"Kami berharap, para mantan narapidana korupsi tersebut dapat menyampaikan pesan kepada lingkungannya. Bahwa efek jera dari penegakkan hukum tindak pidana korupsi itu nyata, yang tidak hanya berimbas pada diri pelaku, tapi juga terhadap keluarga, kerabat, dan lingkungannya," kata Ali.
Dengan begitu, Ali berharap lingkungan politik nantinya memiliki komitmen yang sama untuk menjauhi praktik korupsi. Menurut Ali, harapan tersebut selaras dengan strategi pencegahan dan pendidikan antikorupsi KPK yang mendorong perbaikan sistem tata kelola partai politik sekaligus penanaman nilai integritas kepada setiap kader.
"Hal ini patut menjadi pembelajaran kita bersama. Terlebih salah satu pelaku korupsi terbanyak yang ditangani KPK adalah produk dari proses politik. Baik yang berkiprah pada ranah eksekutif maupun legislatif," kata Ali.
Romi dijerat KPK dalam kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag). Romi terjaring operasi tangkap tangan KPK pada pertengahan Maret 2019.
Romi kemudian dituntut 4 tahun penjara oleh tim jaksa KPK. Namun Pengadilan Tipikor menjatuhkan vonis 2 tahun penjara. Vonis 2 tahun dari Pengadilan Tipikor dianulis Pengadilan Tinggi DKI dan menjatuhkan vonis 1 tahun terhadap Romi.
Romi akhirnya bebas pada 29 April 2020 malam. Sejak bebas nama Romi sempat menghilang. Namun kemudian Romi terlihat muncul dalam beberapa acara yang digelar Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
(mdk/ded)