Mendagri sebut kabut asap tak pengaruhi pelaksanaan pilkada serentak
Kecuali, kata Tjahjo, ada bencana alam yang sangat dasyat dan tak memungkinkan warga memilih.
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, memastikan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah (pilkada) serentak pada 9 September 2015 mendatang akan tetap berlangsung. Sekalipun sejumlah daerah di Sumatera dan Kalimantan masih dilanda bencana asap.
"Enggak ada masalah itu. Kalau sampai 9 Desember masih ada asap pekat, bisa ditunda. Hari H saja ditunda. Bukan berarti mundur atau tunggu sampai tahun depan," kata Tjahjo di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Selasa (27/10).
Kecuali, kata Tjahjo, ada bencana alam yang sangat dasyat dan tak memungkinkan warga memilih. Itu pun penundaan hanya satu sampai dua hari.
"Pokoknya ada gunung meletus, gempa bumi, ada konflik sosial sehingga tak mungkin pilkada hari itu juga, bisa ditunda. Bisa sehari atau dua hari," tegas dia.
Lebih jauh, Tjahjo juga tidak mempermasalahkan jika pada penghitungan suara dan pengumuman pemenang Pilkada bakal tertunda lantaran kabut asap. "Ada tahapan maksimum, bisa susulan," tandas Tjahjo.
Baca juga:
The Habibie Center: Hampir 50 persen pilkada disertai aksi kekerasan
Calon Bupati Kediri malah dibolehkan tidak ikut debat publik
MK nyatakan pemantau pemilu bisa gugat hasil pilkada calon tunggal
Gelar Kampung Pilkada, KPUD Depok alokasikan dana Rp 400 juta
Lawan politik klan Yasin Limpo manfaatkan kasus Dewie di Pilkada
JK sebut KIH dan KMP mencair di pilkada serentak
Pada Jokowi, Megawati pesan pilkada serentak dijaga ketat
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Kenapa Senandung Jolo penting? Tradisi tutur sastra ini juga menjadi media pengetahuan budaya bagi masyarakat lokal hingga luar daerah.